Yuk Kenal Bahasa Isyarat Indonesia Lebih Dekat
DENPASAR, NusaBali.com
Departemen Penyedia Data dan Informasi Rumah Disabilitas Pusat menyelenggarakan kegiatan bertajuk ‘Kenal Bahasa Isyarat (Bisindo) Lebih Dekat’ pada Rabu (3/3/2021). Acara ini diadakan semi daring di kantor pusat Rumah Disabilitas yang berlokasi di kota Semarang dan di masing-masing kantor regional Rumah Disabilitas yang terletak di berbagai kota di Indonesia.
Di Bali sendiri, pengurus internal Rumah Disabilitas regional Bali berkumpul di kantor Annika Linden Centre di Jalan Bakung 19, Kesiman, Denpasar mulai pukul 20.00 Wita hingga 21.30 Wita.
Kegiatan ini berupa edukasi untuk semua dengan tujuan mengasah dan meningkatkan kemampuan diri dalam penggunaan bahasa isyarat. Narasumber yang dihadirkan yakni Laura Lesmana Wijaya selaku Ketua Pusat Bahasa Isyarat Indonesia dan Siti Rodiah sebagai salah satu Guru Pusat Bahasa Isyarat Indonesia.
Topik pertama yang dibawakan Laura yakni edukasi tentang pengetahuan seputar Bahasa Isyarat Indonesia (Bisindo). “Berbicara mengenai bahasa isyarat, tentu berbeda-beda cara komunikasinya di berbagai negara. Di Indonesia sendiri, dikenal dua macam bahasa isyarat yang digunakan yaitu Sistem Isyarat Bahasa Indonesia (SIBI) dan Bahasa Isyarat Indonesia (Bisindo),” jelas Laura.
Laura juga memperagakan bagaimana cara ketika ingin berbicara dengan teman-teman tunarungu serta beberapa contoh kata yang memiliki isyarat tertentu, yakni komunikasi yang dilakukan dengan memperagakan gerakan tangan, serta ekspresi wajah juga diperlukan pada isyarat tertentu.
Materi selanjutnya yang disampaikan Siti yaitu belajar bahasa isyarat ‘dasar pemula’ dengan dipraktikkan secara langsung oleh audiens. Bahasa isyarat dasar yang diajarkan diantaranya huruf alfabet, perkenalan diri, dan beberapa kata sehari-hari seperti maaf, tolong, dan terima kasih.
Peserta pun dengan antusias ikut memperagakan bahasa isyarat yang mereka pelajari dari Siti. Siti bahkan juga langsung mengoreksi jika ada kesalahan dalam peragaan gerakan bahasa isyarat yang dilakukan peserta. Acara ini pun berlangsung dengan interaktif.
Manfaat yang didapatkan dari pembelajaran mengenai bahasa isyarat ini sangatlah banyak. Beberapa diantaranya menambah pengetahuan dan wawasan seputar bahasa isyarat yang bagi kebanyakan orang masih asing dengan bahasa isyarat, memudahkan komunikasi dengan teman-teman tunarungu yang ada di lingkungan sekitar kita. “ni juga bisa menjadi media pembelajaran menarik bagi teman-teman yang ingin kenal lebih dekat dengan bahasa isyarat.
Kegiatan ini berupa edukasi untuk semua dengan tujuan mengasah dan meningkatkan kemampuan diri dalam penggunaan bahasa isyarat. Narasumber yang dihadirkan yakni Laura Lesmana Wijaya selaku Ketua Pusat Bahasa Isyarat Indonesia dan Siti Rodiah sebagai salah satu Guru Pusat Bahasa Isyarat Indonesia.
Topik pertama yang dibawakan Laura yakni edukasi tentang pengetahuan seputar Bahasa Isyarat Indonesia (Bisindo). “Berbicara mengenai bahasa isyarat, tentu berbeda-beda cara komunikasinya di berbagai negara. Di Indonesia sendiri, dikenal dua macam bahasa isyarat yang digunakan yaitu Sistem Isyarat Bahasa Indonesia (SIBI) dan Bahasa Isyarat Indonesia (Bisindo),” jelas Laura.
Laura juga memperagakan bagaimana cara ketika ingin berbicara dengan teman-teman tunarungu serta beberapa contoh kata yang memiliki isyarat tertentu, yakni komunikasi yang dilakukan dengan memperagakan gerakan tangan, serta ekspresi wajah juga diperlukan pada isyarat tertentu.
Materi selanjutnya yang disampaikan Siti yaitu belajar bahasa isyarat ‘dasar pemula’ dengan dipraktikkan secara langsung oleh audiens. Bahasa isyarat dasar yang diajarkan diantaranya huruf alfabet, perkenalan diri, dan beberapa kata sehari-hari seperti maaf, tolong, dan terima kasih.
Peserta pun dengan antusias ikut memperagakan bahasa isyarat yang mereka pelajari dari Siti. Siti bahkan juga langsung mengoreksi jika ada kesalahan dalam peragaan gerakan bahasa isyarat yang dilakukan peserta. Acara ini pun berlangsung dengan interaktif.
Manfaat yang didapatkan dari pembelajaran mengenai bahasa isyarat ini sangatlah banyak. Beberapa diantaranya menambah pengetahuan dan wawasan seputar bahasa isyarat yang bagi kebanyakan orang masih asing dengan bahasa isyarat, memudahkan komunikasi dengan teman-teman tunarungu yang ada di lingkungan sekitar kita. “ni juga bisa menjadi media pembelajaran menarik bagi teman-teman yang ingin kenal lebih dekat dengan bahasa isyarat.
1
Komentar