Pedagang Ambu Dapat Bantuan Bedah Rumah
AMLAPURA, NusaBali
Pedagang ambu (janur aren), I Nyoman Geria, dapat bantuan bedah rumah dari relawan Dompet Peduli Indonesia.
Peletakan batu pertama telah dilakukan dan bedah rumah dikerjakan secara gotong royong di Banjar Yeh Kori, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Senin (8/3). Selama ini Nyoman Geria tinggal di gubuk. Relawan buatkan rumah layak huni dengan satu kamar dan teras.
Dompet Peduli Indonesia juga bersinergi dengan Buleleng Social Community (BSC) bersama-sama membantu mendirikan sebuah rumah. Pembangunan rumah dikoordinasikan I Made Parnawa, selaku Koordinator Dompet Peduli Indonesia Wilayah Karangasem. I Made Parnawa mengatakan, awalnya melakukan survei untuk mencari warga yang tidak memiliki rumah layak huni. Tim menemukan lelaki sebatang kara di Banjar Yeh Kori, Desa Jungutan. Nyoman Geria tinggal di sebuah gubuk, sehari-hari sebagai buruh lepas, dan penjual janur aren.
Kebetulan Nyoman Geria memiliki lahan, maka disepakati membantu bedah rumah senilai Rp 15 juta. Karena biayanya kurang mencukupi, maka relawan mengerjakan secara gotong royong. Relawan mengangkut material batu, pasir, batako, hingga mengerjakan. Sehingga biaya bisa ditekan, terutama ongkos tukang. Sejumlah relawan yang terlibat gotong royong yakni I Ketut Sulastra, I Wayan Nada, I Nengah Raos, I Ketut Sudiarta, I Nyoman Rauh, I Wayan Suda, I Mangku Sridana, dan lainnya.
Rencananya bangunan rumah sampai finishing, lengkap dengan lantai keramik, jendela, pintu, dan yang lainnya. “Selama ini kami menyalurkan bantuan sembako untuk lansia kurang mampu, kali ini juga membantu bedah rumah,” jelas Made Parnawa. Sementara Nyoman Geria mengaku terharu atas bantuan bedah rumah yang tengah dikerjakan relawan. Selama ini tinggal di gubuk, merasa kesulitan terutama musim hujan, bocor di sana sini. “Suksma atas bantuan bedah rumah semoga cepat selesai dibangun,” kata Nyoman Geria. *k16
Komentar