Jaringan WiFi di Badung Tetap Hidup
MANGUPURA, NusaBali
Pemerintah Kabupaten Badung, akan tetap menyalakan WiFi yang tersebar di seluruh kecamatan, pada perayaan Nyepi Tahun Baru Saka 1943 pada Minggu (14/3) mendatang.
Hal ini merujuk pada keputusan Pemprov Bali, yang mentoleransi jaringan internet tetap hidup dan hanya data seluler dan Internet Protokol Television (IPTV) saja yang akan dimatikan.
“Untuk jaringan WiFi ke rumah-rumah tetap hidup, kecuali data seluler dan IPTV yang dimatikan,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Badung I Gusti Ngurah Jaya Saputra, didampingi Kabag Humas Badung, Made Suardita, Selasa (9/3).
Jaya Saputra menerangkan, internet menjadi kebutuhan terlebih saat pandemi Covid-19. Pada perayaan Nyepi sebelumnya, jaringan internet di Bali dimatikan. Hal ini guna menghindari terjadinya konflik yang dipicu saling komentar di media sosial (medsos), sehingga masyarakat dapat melaksanakan Catur Brata Penyepian dengan hikmat. “Kami mengikuti kebijakan dari Pemprov Bali, jadi instruksi untuk tetap menyalakan jaringan internet akan kami tindaklanjuti dengan tetap menyalakan WiFi,” katanya.
Mantan Camat Mengwi itu menambahkan, untuk seluruh wilayah Kabupaten Badung, memiliki kecepatan jaringan 20 Gbps yang dialokasikan ke kantor desa/kelurahan sebesar up to 100 Mbps, puskesmas dan pustu sebesar up to 100 Mbps, SD dan SMP up to 100 Mbps. Sedangkan banjar dan objek wisata sebesar up to 100 Mbps. Jaya Saputra juga menambahkan, hingga saat ini seluruh daerah di Kabupaten Badung telah terpasang jaringan WiFi, baik dari balai banjar, sekolah, kantor pemerintahan hingga objek wista.
Data terakhir tercatat, lanjut Jaya Saputra, sekitar 967 titik di enam kecamatan sudah terpasang jaringan WiFi. Semua itu meliputi Kecamatan Petang 103 titik, Kecamatan Abiansemal 230 titik, Kecamatan Mengwi 325 titik, Kecamatan Kuta Utara 128 titik, Kecamatan Kuta 66 titik, dan Kecamatan Kuta Selatan sebanyak 135 titik wifi.
“Selain itu untuk kecepatan jaringan di kantor camat sebesar up to 50 Mbps, kemudian untuk RSD Mangusada sebesar 200 Mbps,” bebernya. *ind
Komentar