Polresta Denpasar Siagakan 50 Personel Khusus Tangani Bencana Alam
DENPASAR, NusaBali
Polresta Denpasar siagakan 50 orang personel khusus untuk menangani bencana alam.
Para personel ini dilatih khusus penanggulangan bencana seperti banjir, pohon tumbang, dan gempa bumi. Para personel ini dalam menjalankan tugasnya akan bekerja sama dengan petugas dari instansi lain.
Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan saat gelar apel antisipasi bencana alam di Mapolresta Denpasar, Selasa (9/3), mengatakan bencana yang paling sering terjadi di wilayah Denpasar adalah pohon tumbang dan genangan air.
Ada beberapa lokasi yang jadi atensi genangan air saat hujan lebat, pohon tumbang, dan gempa bumi. Rawan pohon tumbang di kawasan Renon dan Sidakarya. Rawan genangan air di daerah Panjer dan Jalan Bypass Ngurah Rai.
“Ini untuk kesiapan kita dalam penanggulangan bencana. Masalah bencana ini adalah program prioritas 100 hari Bapak Kapolri. Di wilayah Polresta Denpasar dari pengalaman tidak ada bencana yang mengkhawatirkan. Tapi meski demikian tetap waspada karena bencana alam bisa terjadi kapan pun,” ungkap Kombes Jansen.
Meski yang disiagakan khusus hanya 50 orang tapi bila terjadi bencana besar semua personel Polresta Denpasar turun ke lapangan. Khusus di Kota Denpasar cuaca bisa berubah menjadi ekstrem. Oleh karenanya perlu diambil langkah antisipasi dan kesiapsiagaan penanggulangan bencana.
Kepada para personelnya, Kombes Jansen mengatakan Polri sebagai alat negara diberikan kewajiban untuk memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat dari ancaman bencana alam. Hal itu sesuai tujuan terbentuknya Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana. *pol
1
Komentar