5 Akademisi Berebut Jabatan Rektor Unud

Dari 6 kandidat yang mendaftar, lima orang di antaranya lolos verifikasi, termasuk di antaranya Prof Dr Ir Nyoman Gde Antara M Eng, yang kini menjabat Wakil Rektor Bidang Akademik Unud. Selain Prof Dr Ir I Nyoman Gde Antara M Eng (akademisi dari Fakultas Teknik Unud), 4 kandidat calon Rektor Unud yang juga lolos verifikasi masing-masing Prof Dr dr I Ketut Suyasa SpB SpOT (K) (akademisi yang kini menjabat Dekan Fakultas Kedokteran Unud), Dr dr Bagus Komang Satriyasa M Repro (akademisi dari Fakultas Kedokteran Unud), Prof Dr Drh I Nyoman Suarsana MSi (akademisi dari Fakultas Kedokteran Hewan Unud), dan Dr I Wayan Budiasa SP MP (akademisi dari Fakultas Pertanian Unud).

Ketua Panitia Pemilihan Calon Rektor Unud, Prof Dr Ir Gede Mahardika MS, menerangkan proses pemilihan digelar melalui tiga tahapan: penjaringan, penyaringan, dan pemilihan. Pada tahap proses penjaringan yang dilakukan 8-23 Februari 2021, tercatat 6 orang yang mendaftar. Namun, setelah diverifikasi, hanya 5 orang yang dinyatakan lolos.

Sementara satu orang lagi, kata Prof Mahardika, dinyatakan gagal administrasi, karena minim pengalaman menjabat dalam posisi tertentu. Namun, Prof Mahardika enggan menyebut nama yang bersangkutan.

“Proses penjaringan berjalan sesuai dengan target kita. Bahkan, ada 6 orang sekaligus yang mendaftar dari batas minimal 4 orang. Karenanya, kita tidak melakukan perpanjangan waktu pendaftaran dan langsung dilanjut hingga 5 orang dinyatakan lolos verifikasi,” terang Prof Mahardika saat dikonfirmasi NusaBali, Kamis (18/3) siang.

Menurut Prof Mahardika, setelah lolos verifikasi, 5 kandidat calon Rektor Unud ini sudah ikuti proses pengundian nomor urut melalui Sidang Senat Khusus yang telah digelar, Rabu (17/3). Setelah nomor urut keluar, kelima kandidat Calon Rektor Unud kini melakukan sosialisasi.

Selanjutnya, mereka akan pemaparan program kerja, yang dijadwalkan 22 Maret hingga 10 April 2021 mendatang. Nah, setelah melalui tahapan itu, panitia akan melakukan proses tahap kedua, yakni penyaringan bakal Calon Rektor Unud, 26 April 2021 mendatang.

Prof Mahardika menegaskan, dalam proses penyaringan ini, 5 kandidat yang lolos verifikasi akan diperah lagi menjadi 3 orang sebagai calon Rektor Unud. Kelima bakal calon akan dibawa ke Sidang Senat Khusus yang dihadiri 79 anggota Senat Unud, guna memiilih 3 di antaranya sebagai calon Rektor Unud.

“Setelah terpilih 3 orang calon Rektor Unud oleh anggota Senat, panitia akan kembali melakukan pengundian nomor urut untuk nantinya digunakan dalam pemilihan Rektor Unud, 6 Juli 2021 mendatang,” tandas akademisi dari Fakultas Peternakan Unud ini.

Siapa pun yang meraih suara terbanyak dalam pemilian nanti, dia nantinya akan menjadi Rektor Unud 2021-2025, untuk menggantikan Prof Dr dr AA Raka Sudewi SpS (K), akademisi dari Fakultas Kedokteran Unud yang kini menjabat Rektor Unud 2017-2021.

Prof Raka Seduawi sendiri sebelumnya terpilih menjadi Rwektor Unud, 20 Juni 2017 silam. Kala itu, Prof Raka Sudewi mengungguli dua calon lainnya: Prof Dr Drh I Made Damriyasa MS (guru besar dari Fakultas Kedokteran Hewan Unud yang kini jadi Rektor Unhi Denpasar) dan Dr Drs AA Ngurah Gunawan MT (akademisi dari Fakultas MIPA Unud).

Yang heboh, Prof Raka Sudewi terpilih setelah hanya unggul 1 suara atas Prof Damriyasa. Prof Raka Sudewi pun mengukir sejarah sebagai perempuan pertama terpilih jadi Rektor Unud.

Selain itu, Prof Raka Sudewi juga melanjutkan dominasi akademisi Unud yang nyaris selalu memenangkan pemilihan Rektor Unud. Dari 11 figur Rektor Unud sejak awal berdirinya, tercatat baru 2 orang dari luar Fakultas Kedokteran. Mereka masing-masing Prof Dr Ida Bagus Mantra (Fakultas Sastra Unud) dan Prof Dr Ir Wayan Sutawan (dari Fakultas Pertanian Unud). *dar,nar