21 Orang Melamar Direksi dan Dewan Pengawas PDDS
TABANAN, NusaBali
Pelamar direksi dan pengawas Perusahaan Daerah Dharma Santika (PDDS) milik Pemkab Tabanan, hingga penutupan pendaftaran, Selasa (23/3) pukul 14.00, mencapai 21 orang.
Rinciannya, 14 pelamar direksi dan 7 pelamar dewan pengawas. Ketua pansel seleksi AA Ngurah Trisna Dalem mengaku, belum tahu latar belakang pelamar itu. “Siapa-siapa yang melamar, saya tidak hafal, hanya dilaporkan jumlah pelamar,” akunya di sela-sela menghadiri pemaparan visi-misi Bupati Tabanan di gedung DPRD Tabanan, Selasa (23/3).
Dikatakan, tahapan selanjutnya yakni seleksi administrasi. Pelamar yang dinyatakan lulus administrasi akan diumumkan pada Kamis (25/3), dilanjutkan uji kelayakan dan kepatutan (UKK). “Siapa yang terpilih menjadi direktur dan dewan pengawas akan diumumkan pada 31 Maret 2021,” tegas Asisten 2 Setda Tabanan ini.
Seperti diketahui, direktur dan dewan pengawas PDDS Tabanan kosong pasca masa pejabat lama selesai per 31 Januari 2021. Untuk menemukan pemimpin baru telah dilakukan seleksi. Syarat pelamar, warga Indonesia, usia 35 – 55 tahun. PDDS Tabanan sempat mati suri hingga dua kali. PDDS didirikan awal tahun 1976 kemudian bangkrut dan bangkit kembali ditahun 2004. Kala itu PPDS tersebut begerak di bidang perbengkelan, kemudian percetakan, hingga kontruksi , bukannya menambah keuntungan justru kembali bangkrut. Hanya saja dengan diberikan modal, diputuskan PDDS kembali jalan di tahun 2017. Sejak bangkit tahun 2017 bergerak di bidang UMKM, PDDS ini bisa berjalan namun belum pernah mengalami keuntungan artinya selalu merugi. *des
Komentar