Jurnalis Salah Satu Garda Terdepan Melawan Covid-19

Melainkan jurnalis juga merupakan salah satunya. Lantaran mereka tetap menyampaikan informasi di tengah-tengah pandemi Covid-19. "Saya pikir tidak berlebihan, jika setelah tenaga kesehatan, jurnalis adalah salah satu garda terdepan dalam melawan Covid-19. Tugas dan tanggung jawab mereka dalam menginformasikan Covid-19 sangat membantu masyarakat," ujar Sufmi saat memberi sambutan dalam Lomba Karya Jurnalistik di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/3).

Dengan adanya informasi sesuai fakta dan data di lapangan, lanjut Sufmi, masyarakat juga lebih memahami tentang Covid-19. Selain itu, meringankan beban pemerintah dalam menyebarkan informasi terkait dengan berbagai aturan dan kebijakan dalam memutus rantai penularan Covid-19.

Mengenai program vaksin pemerintah, politisi dari Gerindra ini mendorong pula agar pemerintah mempertahankan vaksin bagi para jurnalis. "Ini sudah terealisasi dengan baik. Apresiasi kepada pemerintah yang memperhatikan para jurnalis, karena mereka selalu berada di garda terdepan dalam memerangi Covid-19," ucap Sufmi.

Dalam kesempatan tersebut Sufmi menyampaikan tentang vaksin nusantara. Menurut Sufmi, BPOM tidak melarang vaksin nusantara. Melainkan mereka mengeluarkan surat kepada peneliti vaksin nusantara untuk menyempurnakan beberapa metode. Dengan begitu bisa dilakukan uji klinis fase II.

Bagi Sufmi, kehadiran vaksin nusantara sangat diperlukan oleh masyarakat luas. Ditambah lagi dapat membawa harum nama bangsa. Oleh karenanya, semua pihak dapat mendukung pengembangan vaksin nusantara. Sufmi mengimbau BPOM dan tim peneliti vaksin nusantara dapat membicarakan kelanjutan uji klinis vaksin agar tidak terkesan ada upaya menghambat. Setelah ada pembicaraan, nantinya Komisi IX DPR RI yang membidangi masalah kesehatan akan mengawasi. *k22