Liga 1 Bisa Bergulir Juli
jika Piala Menpora berjalan baik tanpa pelanggaran protokol kesehatan, maka diharapkan izin dimulainya kembali Liga 1 dan Liga 2 dapat dikeluarkan pihak kepolisian.
SOLO, NusaBali
Jika Piala Menpora lancar, Kompetisi Liga 1 dan 2 bisa bergulir awal Juli 2021. Hal itu juga peluang dikeluarkannya izin penyelenggaraan Liga 1 dan 2 kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai penyelenggara.
Apalagi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan respons positif usai meninjau penyelenggaraan Piala Menpora di Stadion Manahan, Kamis lalu. Kapolri juga mengapresiasi terkait lancarnya penyelenggaraan dan sesuai dengan yang diharapkan. Hal itu bisa jadi peluang dikeluarkannya izin penyelenggaraan kompetisi Liga 1 dan 2.
"Perkiraan awal Juli karena ada proses bulan puasa, kemudian lebaran," kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno saat ditemui di kompleks Stadion Manahan, Solo.
Jeda waktu itu akan digunakan untuk berbagai persiapan tim hingga pengurusan administrasi yang dibutuhkan. Sebab, kata Sudjarno, pihaknya tahu klub mempersiapkan minimal dua bulan untuk kontrak pemain, cari pemain, persyaratan administrasi, dan sebagainya.
Sedangkan soal kompetisi Liga 1 dan 2 akan berjalan di tahun berbeda yakni 2021 hingga 2022. Sedangkan soal pra musim bagi klub Liga 2, Sudjarno menegaskan akan dikaji lebih dahulu. Apakah dengan sisa waktu ini mencukupi untuk diadakannya pra musim atau tidak.
Sementara Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali juga mengatakan, turnamen pramusim Piala Menpora menjadi ujian terkait penerapan protokol kesehatan secara ketat pada pelaksanaan pertandingan sepak bola.
"Piala Menpora adalah turnamen pramusim, persiapan untuk ajang Liga 1, dan Liga 2. ini menjadi ujian, karena ini kegiatan pertama di saat pandemi," kata Zainudin, di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (26/3).
Zainudin mengatakan pihaknya sudah mengingatkan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), untuk berkomitmen menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam pelaksanaan turnamen pramusim itu.
Menurut Zainudin, jika Piala Menpora berjalan baik tanpa pelanggaran protokol kesehatan, maka diharapkan izin dimulainya kembali Liga 1 dan Liga 2 Indonesia bisa dikeluarkan pihak kepolisian.
Menurut Zainudin, salah satu faktor penunjang kesuksesan penerapan protokol kesehatan pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021 adalah peranan para suporter. Hingga saat ini, para suporter sepakbola Indonesia, memilih untuk mendukung tim kebanggaannya dari rumah. Menurutnya, kontribusi suporter sangat signifikan, karena tidak datang, dan tidak berkerumun di sekitar stadion.
Zainudin mengharapkan, kondisi tersebut bisa terus berjalan hingga Piala Menpora rampung. Jika nantinya Liga 1, dan Liga 2 kembali digelar, dukungan para suporter juga diharapkan terus dipertahankan.
Sementara itu, PSSI sendiri telah menyelesaikan vaksinasi Covid-19 tahap pertama untuk seluruh tim peserta turnamen pramusim Piala Menpora di lokasi pertandingan Grup D, Sleman, Jumat.
Vaksin sudah disuntikkan kepada pemain, pelatih dan ofisial Piala Menpora di Solo (wilayah laga Grup A), Malang (Grup B) dan Bandung (Grup C).
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan pun berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu vaksinasi dan berharap peserta yang mendapatkan vaksin terjaga kesehatannya dan terhindar dari Covid-19. *ant
Apalagi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan respons positif usai meninjau penyelenggaraan Piala Menpora di Stadion Manahan, Kamis lalu. Kapolri juga mengapresiasi terkait lancarnya penyelenggaraan dan sesuai dengan yang diharapkan. Hal itu bisa jadi peluang dikeluarkannya izin penyelenggaraan kompetisi Liga 1 dan 2.
"Perkiraan awal Juli karena ada proses bulan puasa, kemudian lebaran," kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno saat ditemui di kompleks Stadion Manahan, Solo.
Jeda waktu itu akan digunakan untuk berbagai persiapan tim hingga pengurusan administrasi yang dibutuhkan. Sebab, kata Sudjarno, pihaknya tahu klub mempersiapkan minimal dua bulan untuk kontrak pemain, cari pemain, persyaratan administrasi, dan sebagainya.
Sedangkan soal kompetisi Liga 1 dan 2 akan berjalan di tahun berbeda yakni 2021 hingga 2022. Sedangkan soal pra musim bagi klub Liga 2, Sudjarno menegaskan akan dikaji lebih dahulu. Apakah dengan sisa waktu ini mencukupi untuk diadakannya pra musim atau tidak.
Sementara Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali juga mengatakan, turnamen pramusim Piala Menpora menjadi ujian terkait penerapan protokol kesehatan secara ketat pada pelaksanaan pertandingan sepak bola.
"Piala Menpora adalah turnamen pramusim, persiapan untuk ajang Liga 1, dan Liga 2. ini menjadi ujian, karena ini kegiatan pertama di saat pandemi," kata Zainudin, di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (26/3).
Zainudin mengatakan pihaknya sudah mengingatkan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), untuk berkomitmen menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam pelaksanaan turnamen pramusim itu.
Menurut Zainudin, jika Piala Menpora berjalan baik tanpa pelanggaran protokol kesehatan, maka diharapkan izin dimulainya kembali Liga 1 dan Liga 2 Indonesia bisa dikeluarkan pihak kepolisian.
Menurut Zainudin, salah satu faktor penunjang kesuksesan penerapan protokol kesehatan pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021 adalah peranan para suporter. Hingga saat ini, para suporter sepakbola Indonesia, memilih untuk mendukung tim kebanggaannya dari rumah. Menurutnya, kontribusi suporter sangat signifikan, karena tidak datang, dan tidak berkerumun di sekitar stadion.
Zainudin mengharapkan, kondisi tersebut bisa terus berjalan hingga Piala Menpora rampung. Jika nantinya Liga 1, dan Liga 2 kembali digelar, dukungan para suporter juga diharapkan terus dipertahankan.
Sementara itu, PSSI sendiri telah menyelesaikan vaksinasi Covid-19 tahap pertama untuk seluruh tim peserta turnamen pramusim Piala Menpora di lokasi pertandingan Grup D, Sleman, Jumat.
Vaksin sudah disuntikkan kepada pemain, pelatih dan ofisial Piala Menpora di Solo (wilayah laga Grup A), Malang (Grup B) dan Bandung (Grup C).
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan pun berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu vaksinasi dan berharap peserta yang mendapatkan vaksin terjaga kesehatannya dan terhindar dari Covid-19. *ant
1
Komentar