Mayat Bayi Laki-laki di Tukad Unda Klungkung, Ditemukan di Antara Bebatuan dan Tumpukan Sampah
SEMARAPURA, NusaBali.com
Sesosok mayat ditemukan menyangkut di bebatuan dengan tumpukan sampah, di Tukad Unda, Kelurahan Semarapura Kangin, Kecamatan/Kabupaten Klungkung, Bali,pada Senin (29/3/2021) malam.
Mayat berjenis kelamin laki-laki itu sebearnya dilihat pertama kali oleh Wayan Suartika, 35, warga Banjar Pande, Kelurahan Semarapura Klod Kangin, Klungkung, saat mencari lumut, di Tukad Unda untuk dipakai umpan, pada Senin pagi pukul 06.00 Wita.
Melihat hal tersebut saksi merasa ketakutan dan langsung meninggalkan lokasi ditemukan mayat bayi tersebut. Sekitar pukul 15.00 Wita, saksi kembali ke Kali Unda untuk memancing, dan di tempat lokasi memancing saksi melihat kembali mayat bayi yang berjarak 15 meter dari ditemukannya mayat bayi tersebut pertama kali.
Berdasarkan hal tersebut saksi sempat berpikir tindakan apa yang mesti dilakukan. Maka pukul 16.00 Wita saksi berinisiatif melaporkan pememuan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ke pihak Polres Klungkung.
Pukul 16.20 Wita petugas Kepolisian Klungkung tiba di TKP dan langsung melakukan pencarian. Setelah melakukan mencarian akhirnya mayat bayi tersebut ditemukan pukul 21.00 Wita, yang berjarak sekitar 100 meter dari awal ditemukan oleh saksi.
Saat dievakuasi kondisi mayat bayi sedang menyangkut di bebatuan dengan tumpukan sampah dalam keadaan telanjang, tali pusar sudah terputus. Saat ini mayat bayi tersebut sedang dilakukan visum.
Kepala Pelaksana BPBD Klungkung I Putu Widiada yang turut dalam pencarian mayat bayi tersebut mengatakan, mayat bayi itu sudah dievakuasi. "Sudah tertangani dan mayat bayi sudah di bawa ke ruang jenazah RSUD Klungkung," ujar Widiada. *wan
Melihat hal tersebut saksi merasa ketakutan dan langsung meninggalkan lokasi ditemukan mayat bayi tersebut. Sekitar pukul 15.00 Wita, saksi kembali ke Kali Unda untuk memancing, dan di tempat lokasi memancing saksi melihat kembali mayat bayi yang berjarak 15 meter dari ditemukannya mayat bayi tersebut pertama kali.
Berdasarkan hal tersebut saksi sempat berpikir tindakan apa yang mesti dilakukan. Maka pukul 16.00 Wita saksi berinisiatif melaporkan pememuan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ke pihak Polres Klungkung.
Pukul 16.20 Wita petugas Kepolisian Klungkung tiba di TKP dan langsung melakukan pencarian. Setelah melakukan mencarian akhirnya mayat bayi tersebut ditemukan pukul 21.00 Wita, yang berjarak sekitar 100 meter dari awal ditemukan oleh saksi.
Saat dievakuasi kondisi mayat bayi sedang menyangkut di bebatuan dengan tumpukan sampah dalam keadaan telanjang, tali pusar sudah terputus. Saat ini mayat bayi tersebut sedang dilakukan visum.
Kepala Pelaksana BPBD Klungkung I Putu Widiada yang turut dalam pencarian mayat bayi tersebut mengatakan, mayat bayi itu sudah dievakuasi. "Sudah tertangani dan mayat bayi sudah di bawa ke ruang jenazah RSUD Klungkung," ujar Widiada. *wan
Komentar