Kabur dari Rumah, Pelajar Tewas Lakalantas
GIANYAR, NusaBali
Warga Banjar Kesian, Desa Lebih, Kecamatan Gianyar kaget melihat sosok pemuda tewas mengenaskan di pinggir jalan, Senin (5/4) sekitar pukul 05.00 Wita.
Pemuda tanpa identitas ini ditemukan dalam kondisi cedera kepala berat bersama motornya, Honda Vario DK 5666 AAA dalam kondisi ringsek.
Diduga korban terlibat kecelakaan tunggal, menabrak tempat penjualan pelinggih. Dalam peristiwa itu, korban langsung tewas di tempat, dengan sejumlah luka, mulai dari pergelangan tangan kanan patah, lutut kaki kanan lecet,hidung keluar darah, dan cidera kepala berat.
Kanit Laka Polres Gianyar, Aiptu I Wayan Kariawan saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Kata dia, awalnya identitas yang bersangkutan tidak diketahui. Sebab saat kejadian korban tidak membawa identitas.
Karena tidak ditemukan identitas korban, pihaknya pun melakukan pelacakan melalui plat nomor sepeda motor. Hingga akhirnya identitas korban diketahui melalui orang tuanya. "Tadi keluarganya sudah kita hubungi, yang bersangkutan merupakan siswa SMP, bertempat tinggal di Jalan Nangka, Denpasar," ujarnya.
Dari keterangan orangtua, korban diketahui meninggalkan rumah sejak Minggu (4/4) sore dan semalaman tidak pulang-pulang. "Korban masih di bawah umur dan belum mengantongi SIM," jelas Aiptu Kariawan.
Dari hasil olah TKP diduga korban yang mengandarai motor dengan plat DK 5666 AAA, datang dari utara menuju ke selatan. Hingga di TKP, laju motor ke pinggir dan menghantam tempat penjualan palinggih di pinggir jalan.
Diduga korban tidak bisa menguasai laju kendaraan dan menabrak Pelinggih dagangan yang terbuat dari batu cadas yang posisinya di sebelah barat jalan. Terkait penyebab kecelakaan tersebut, kata Aiptu Kariawan, bukan dikarenakan kondisi jalan rusak. Tetapi diduga akibat korban mengantuk atau kondisi fisiknya sedang tidak bagus. "Diduga kecelakaan karena ngantuk atau kondisinya kurang bagus. (Jenazah) Sudah jemput oleh pihak keluarga," ujarnya. *nvi
1
Komentar