Ditinggal Petik Sayuran, Rumah Tinggal Puing
SINGARAJA, NusaBali
Nasib apes menimpa keluarga Putu Kawi, 50, warga Dusun Umesendi, Desa Tigawasa, Kecamatan Banjar, Buleleng. Pasalnya, rumah bedeg atau bedeng yang ditempatinya selama ini ludes diamuk si jago merah pada Rabu (7/4) siang sekitar pukul 11.30 Wita.
Kerugian materiil akibat kejadian ini ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Informasi yang dihimpun, peristiwa kebakaran rumah semi permanen berukuran 6 meter x 4 meter berdinding bedeg dan atap asbes serta lantai tanah milik Putu Kawi ini bermula sekitar pukul 11.00 Wita. Saat itu, istri korban bernama Ni Ketut Mengen, sedang memasak nasi di dapur rumah.
Saat api di kompor sedang menyala, istri korban pergi sebentar ke kebun yang berada di belakang rumahnya memetik sayur bayam untuk dimasak. Naas, ketika kembali dari kebun sekitar pukul 11.30 Wita, istri korban kaget sudah melihat kepulan api besar dan membakar rumahnya.
Kobaran api yang terus membesar, akhirnya melahap seluruh isi dalam rumah milik korban Putu Kawi. Rumah semi permanen berbahan bedeg itu pun tinggal puing, termasuk juga dapur dan semua peralatan rumah tangga yang ada di dalam rumah tersebut.
Kasubag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Dari hasil perhitungan, kerugian materiil akibat peristiwa kebakaran tersebut mencapai Rp 25 juta. “Rumah ludes terbakar, termasuk semua barang yang ada di dalam rumah,” ungkap Iptu Sumarjaya.
Saat ini kasus kebakaran rumah milik korban Putu Kawi ini masih dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Banjar. Untuk sementara, korban masih mengungsi di salah satu rumah kerabatnya. “Dari hasil olah TKP, untuk sementara diduga penyebab kebakaran rumah karena adanya percikan api yang berasal dari dapur saat memasak,” ucap Iptu Sumarjaya. *m
1
Komentar