ManCity Tak Aman di Dortmund
MANCHESTER, NusaBali
Manajer Manchester City Pep Guardiola menyesalkan timnya buang-buang peluang saat menang 2-1 atas Borussia Dortmund.
Guardiola pun merasa The Citizens belum sepenuhnya aman dengan hasil itu, dan pada laga leg kedua di Dortmund, Jerman.
ManCity susah payah mengalahkan Dortmund, pada leg pertama perempatfinal Liga Champions, di Etihad Stadium, Rabu (7/4) dinihari Wita. Gol ManCity dicetak Kevin De Bruyne pada menit ke-19 dan Phil Foden di menit ke-90. Sedangkan Dortmund membalas lewae Marco Reus.
Meski menang, langkah ManCity ke semifinal akan berat. Pasalnya, Dortmund mengantungi gol tandang dan hanya perlu menang 1-0 di leg kedua di Signal Iduna Park, (15/4) untuk menyingkirkan ManCity.
Guardiola pun menyesalkan kegagalan timnya mengoptimalkan peluang. Hal itu bikin The Citizens dalam kondisi tak menguntungkan pada leg kedua.
Man City tampil kurang efektif pada laga leg pertama. Mereka memang tampil dominan dengan penguasaan bola 59 persen dibanding 41 persen milik Dortmund. City juga melepas sembilan tembakan dengan lima on target dan dua dikonversi jadi gol.
Situasi ini membuat Guardiola tak punya pilihan lain kecuali tetap membidik kemenangan di leg kedua di markas Dortmund. Kemenangan pada leg kedua bakal memastikan timnya ke semifinal.
"Untuk bermain pada posisi yang kami inginkan di Dortmund, kami harus bisa membangun serangan dengan baik. Kami memiliki kesempatan lain minggu depan," ungkap Guardiola.
Guardiola juga mengakui City tak mengatasi tekanan sebagai tim favorit dengan baik. Mneurutnya, ketika City menang 26 kali dalam 27 laga dan Dortmund tidak menang di Bundesliga, kata Pep, tekanannya ada di ManCity.
"Segalanya terjamin buat kami. Semua orang percaya kami akan menang. Kami punya komitmen dan keinginan yang sangat besar untuk lolos,"kata Guardiola.
Sementara pemain Dortmund Jude Bellingham mengakui, dirinya agak frustrasi dengan keputusan wasit yang menganulir golnya pada babak pertama. Dortmund sebenarnya mencetak gol kedua pada menit ke-37, bila gol Bellingham tidak dianulir oleh wasit.
"Saya pasti berpikir saya memenangkan bola dengan adil. Ini sepak bola, ini hidup, (dan Anda) harus melanjutkannya. Saya diganjar kartu kuning dan mereka mendapatkan tendangan bebas. Saya pikir mereka harus memeriksanya. Rupanya saya telah sudah mengangkat kaki saya, mengenai penjaga gawang dan itu pelanggaran," kata Bellingham. *ant
Komentar