Hajar Porto, Chelsea Tolak Takabur

Menurut Jorginho, timnya tidak boleh terbuai meski memiliki keunggulan. Sebab hal itu dapat memancing kesalahan yang tidak diinginkan.

Ya, Chelsea  menang 2-0 atas Porto pada laga leg pertama, di Ramon Sanchez-Pizjuan, Sevilla, Kamis (8/4). Dua gol The Blues dicetak Mason Mount dan Ben Chilwell. Leg kedua juga akan dimainkan di Sevilla, pekan depan, dan Chelsea gentian menjadi ‘tuan rumah’ karena berkaitan dengan aturan protokol Covid-19.

Jorginho sendiri dinobatkan sebagai Pemain Terbaik pada laga itu setelah membuat assist untuk gol pembuka Chelsea oleh Mason Mount pada menit ke-32.

"Dia dalam posisi yang bagus. Mount selalu menempatkan dirinya di posisi yang bagus, saya melihat celah itu dan mengirim umpan yang tepat dan dia menyambutnya dengan reaksi yang tepat pula untuk mencetak gol," kata Jorginho, di laman resmi UEFA.

Di sisi lain, hasil itu menjaga catatan Chelsea tak kebobolan untuk tiga laga beruntun di Liga Champions. Hasil itu juga perbaikan signifikan, usai kekalahan 2-5 saat menghadapi West Bromwich Albion di Liga Inggris, akhir pekan lalu.

"Kami menyadari, penting bagi kami menggalang pertahanan dan tidak kebobolan, sebab itu membuka kesempatan untuk melancarkan serangan dengan lebih baik," kata Jorginho.

Chelsea di bawah Thomas Tuchel di Liga Champions belum pernah kalah dan kebobolan. Tuchel menerapkan formasi 3-4-3, dengan menguatkan lini pertahanan lebih dulu. Apalagi, Liga Champions menjadi salah satu peluang Chelsea meraih trofi musim ini (satunya lagi Piala FA).

Tuchel pun tak ragu terus merotasi pemainnya. Walau dirasa para fans tidak adil, karena beberapa nama besar dibangkucadangkan, Tuchel tetap pada pendiriannya. Tuchel ingi membawa Chelsea melangkah lebih jauh di Liga Champions.

Sementara itu, pelatih Porto Sergio Conceicao merasa kekalahan 0-2 dari Chelsea sebagai hasil yang sadis. Pasalnya Porto cukup dominan mencetak peluang. Statistik laman resmi UEFA mencatat Porto melepaskan 12 percobaan tembakan, dua kali lebih banyak dari Chelsea. Namun tak satu pun berbuah gol, tapi justru gawang Porto dibobol oleh Mason Mount dan Ben Chilwell.

“Kami akan berusaha membalikkan keadaan di leg kedua. Porto sudah membuktikan, bahwa di Liga Champions segalanya mungkin. Dengan semangat penuh dan persiapan matang, tidak ada yang mustahil," kata gelandang Porto, Marko Grujic. *ant