Pemakamannya Menjadi Ceremonial Royal Funeral, Serupa dengan Ibunda Ratu Elizabeth II

Pemakaman dihadiri langsung oleh Ratu Elizabeth II beserta 30 pelayat lainnya yang dipilih. Seperti dilansir detik.com, Sabtu kemarin, Ratu Elizabeth dilaporkan duduk sendirian di bagian depan kapel St George saat proses pemakaman Pangeran Philip. Pangeran Philip dimakamkan di Royal Vault di Kastil Windsor setelah upacara pemakaman di kapel St George selesai. Upacara pemakaman ini diiringi dengan tradisi militer kerajaan.

Pemakaman ‘Duke of Edinburgh’ ini menjadi Ceremonial Royal Funeral, serupa dengan yang diadakan untuk The Queen Mother (ibunda Ratu Elizabeth II) pada bulan April 2002 silam. Seluruh warga di Inggris pun telah melakukan prosesi keheningan selama satu menit untuk menghormati Pangeran Philip. Ratu Elizabet duduk sendiri untuk memberi contoh aturan jarak sosial yang ketat selama pandemi bahkan dalam kesedihan. Dia duduk terpisah dari anggota keluarga yang berkumpul di sekitar gereja.

Dilaporkan hanya ada 30 pelayat yang diizinkan menghadiri kebaktian di St George's di halaman Kastil Windsor, tempat sang ratu tinggal. Pelayat dibatasi untuk menghindari COVID-19. Kebaktian dimulai dengan Uskup Agung Canterbury Justin Welby memasuki kapel di depan peti mati. Kemudian diikuti oleh anak-anak mendiang Pangeran Philip dan tiga dari delapan cucunya, saat paduan suara yang beranggotakan empat orang menyanyikan 'Akulah kebangkitan dan hidup'.

Empat anak Pangeran Philip berjalan beriringan saat mengantar jenazah ayah mereka ke peristirahatan terakhir pada Sabtu kemarin. Putra Mahkota Pangeran Charles, Pangeran Andrew, Pangeran Edward, dan Putri Anne, berjalan beriringan diikuti oleh cucu-cucu mendiang, seperti Pangeran William dan Pangeran Harry di belakang mobil pembawa jenazah Pangeran Philip ke Kapel St George di Windsor.

Prosesi pemakaman suami Ratu Elizabeth II yang bergelar Duke of Edinburgh itu hanya diikuti 30 orang, termasuk tiga kerabat dari Jerman. Kabar meninggalnya Pangeran Philip sebelumnya disampaikan langsung oleh istrinya, Ratu Elizabeth II. Pangeran Philip disebut meninggal di usianya yang ke 99 tahun.

"Dengan kesedihan yang mendalam Yang Mulia Ratu mengumumkan kematian suami tercintanya, Yang Mulia Pangeran Philip, Adipati Edinburgh. Yang Mulia meninggal dengan damai pagi ini di Kastil Windsor. Pengumuman lebih lanjut akan dilakukan pada waktunya Keluarga Kerajaan bergabung dengan orang-orang di seluruh dunia untuk berduka atas kehilangannya," kata pihak Istana Buckingham.

Istana Buckingham mengatakan upacara pemakaman telah dimodifikasi untuk mematuhi protokol kesehatan. Seluruh prosesi pemakaman diselenggarakan di lingkungan kastil dan masyarakat diminta tidak berkerumun di sana atau tempat tinggal kerajaan lainnya. Hadirin mengenakan masker dan menjaga jarak, sementara Ratu duduk sendiri.

Namun aspek seremonial dalam cara ini tetap sesuai dengan keinginan Pangeran Philip dan mencerminkan afiliasi militernya dan elemen pribadi dari kehidupannya. Jelang pemakamannya, Ratu Elizabeth II mengenang kembali kehidupannya selama 73 tahun dengan mendiang suaminya, Pangeran Philip. Lelaki itu meninggal dunia pada usia 99 tahun pada 9 April 2021. Sang ratu membagikan foto kebersamaannya dengan Duke of Edinburgh yang duduk di tengah latar belakang lanskap yang luas di Skotlandia. Mereka tampak tersenyum penuh bahagia.

Foto tersebut hasil jepretan yang keren oleh menantu pasangan itu, Sophie, Countess of Wessex. Philip terlihat duduk di sebelah kanan Ratu dan bersandar kembali ke gaya piknik Dataran Tinggi Skotlandia saat dia berpose dengan topi krem di lutut kanannya. Untuk Ratu Elizabeth II, perempuan 94 tahun itu tampil rapi dalam balutan blus hijau dan kombinasi sweater dengan gaun kotak-kotak berwarna merah dan gelap.

"Sang Ratu ingin membagikan foto pribadi yang diambil dengan Duke of Edinburgh di puncak Coyles of Muick, Skotlandia pada tahun 2003," keluarga kerajaan menulis tweet yang menampilkan foto itu pada Jumat - hanya beberapa jam sebelum Philip akan dimakamkan di Kapel St George di Kastil Windsor. Dalam foto lanjutan dengan keterangan yang ditempelkan pada unggahan gambar di Instagram, keluarga kerajaan menambahkan: "Yang Mulia dan Keluarga Kerajaan berterima kasih atas semua pesan belasungkawa dari seluruh dunia dan telah tersentuh melihat dan mendengar begitu banyak orang yang berbagi kenangan The Duke, dalam perayaan hidupnya."

Ratu Elizabeth II baru berusia 13 tahun ketika dia bertemu dengan Pangeran Philip yang saat itu berusia 18 tahun pada 1939. Setelah berpacaran selama bertahun-tahun, pasangan itu menikah pada 1947. "Rahasia antara pernikahan mereka adalah saling menghormati, pengertian dan ruang," kata salah satu pendiri True Royalty TV Nick Bullen kepada Fox News. "Sebagai Duke, Philip tahu bahwa dia harus melakukan tugasnya. Dia selalu ada untuk ratu." Bullen menambahkan tentang almarhum Philip: "Dia berbicara tentang menjadi penjaga sejati di sekitar ratu. Dia melindunginya, tetapi juga membuat perjalanannya sebagai ratu lebih mudah," katanya. *