Karakteristik Tanah Pasir dan Pemanfaatannya
Karakteristik Tanah Pasir
Soil Investigation
Antesena Geosurvey
Jasa Geosurvey Jakarta
Core Freelancers
Tanah adalah lapisan bumi yang paling atas. Tanah sangat penting untuk manusia karena kehidupan manusia ada di atasnya. Tanah dibentuk dari batu-batuan yang mengalami pelapukan. Proses pelapukan ini terjadi dalam jangka waktu yang panjang bahkan sampai ratusan tahun. Proses pelapukan bebatuan menjadi tanah juga dibantu dengan beberapa mikroorganisme, perubahan suhu serta air.
JAKARTA, NusaBali.com
Jenis tanah dari satu daerah dengan daerah lainnya sangat berbeda tergantung komponen dalam daerah tersebut. Karakteristik tanah pasir tentu berbeda dengan karakteristik tanah lainnya.
Komponen yang ada di dalam tanah yang baik untuk tanaman yaitu mengandung mineral 50%, organic 5% dan air 25%. Pengaruh letak astronomis dan geografis di Indonesia juga sangat penting dalam membentuk berbagai jenis tanah. Untuk mengetahui karakteristik tanah, biasanya dilakukan soil investigation.
Pengertian Tanah Pasir
Tanah pasir adalah tanah dengan partikel yang berukuran besar. Tanah ini terbentuk dari bebatuan beku serta batuan sedimen yang memiliki butiran besar serta kasar atau yang sering disebut dengan kerikil. Tanah pasir memiliki kapasitas serat air yang rendah karena sebagian besar tersusun dari partikel yang berukuran 0,02 sampai dengan 2 mm.
Tanah pasir umumnya belum membentuk agregat sehingga peka terhadap erosi. Unsur yang ada di dalam tanah pasir yaitu unsur P dan unsur K yang masih sangat segar dan belum siap untuk diserap oleh tanaman. Selain itu, ada juga unsur N namun kadarnya sangat sedikit. Tanah pasir adalah tanah yang tersebar cukup banyak di Indonesia.
Karakteristik Tanah Pasir
Berikut ini karakteristik tanah pasir dari segi fisik, kimia maupun biologis:
1. Struktur Tanah Pasir
Tanah pasir memiliki struktur butir tunggal yaitu campuran butiran primer yang besar tanpa bahan pengikat agregat. Ukuran butir pasir yaitu 0,002 mm – 2,0 mm.
2. Tekstur Tanah Pasir
Tekstur tanah pasir sangatlah kasar karena tanah pasir mengandung lebih dari 60% sedangkan kandungan liat kurang dari 2%. Partikel pasir memiliki ukuran yang lebih besar. Luas permukaan lebih kecil dibandingkan dengan fraksi debu serta liat.
3. Porositas Tanah Pasir
Porositas tanah pasir bisa mencapai lebih dari 50% dengan jumlah pori-pori mikro maka mudah merembeskan air serta gerakan udara di dalam tanah menjadi lebih lancar. Kohesi serta konsistensi pasir sangat kecil sehingga mudah terkikis oleh angin atau air. Media tanah pasir membutuhkan lebih banyak pengairan dan pemupukan.
4. Temperatur Tanah Pasir
Tanah pasir punya temperatur/suhu yang tinggi sebab kemampuan tanah menyerap panas yang tinggi. Tanah pasir memiliki kemampuan yang rendah dalam menahan sifat lengas karena tanah porus sehingga sempitnya kisaran kandungan.
Keuntungan Tanah Pasir
5. Kapasitas Tukar Kation (KTK)
Kapasitas Tukar Kation (KTK) merupakan kemampuan koloid tanah dalam menyerap dan mempertukarkan kation. Yang dimaksud dengan KTK tinggi yaitu tanah bisa mempertukarkan kation-kation yang terkandung di dalamnya. Tanah pasir memiliki KTK rendah dibandingkan dengan tanah liat atau tanah debu. Ini karena tanah pasir memiliki kandungan liat dan humus yang sangat sedikit. Kapasitas tanah pasir berkisar antara 2-4 m/g.
6. Tidak Subur
Kandungan unsur hara pada tanah pasir memang sangat terbatas. Kandungan fosfor sangat sedikit yaitu hanya 5,1 – 20,5 ppm. Kandungan bahan organic lainnya hanya sekitar 0,4 – 0,8%. Kandungan natrium sekitar 0,05 – 0,08 % serta kandungan kalium yang hanya sekitar 0,09 – 0,2 %. Kondisi ini membuat tanah pasir menjadi tanah yang tidak subur.
7. Jumlah Mikroorganisme Sedikit
Tanah pasir memiliki jumlah mikroorganisme yang sangat sedikit sehingga proses humifikasi berjalan dengan lambat. Mikroorganisme pada tanah pasir sangat sedikit karena kondisi lingkungan tanah pasir tidak mendukung mikroorganisme tetap bisa hidup. Ini karena intensitas cahaya matahari sangat besar, suhu yang tinggi serta kemampuan menahan air pada tanah pasir sangat rendah.
Manfaat Tanah Pasir
Pada dasarnya, tanah pasir memiliki tingkat kesuburan yang rendah. Namun tanah pasir ini bisa dimanfaatkan dengan baik menggunakan teknik dan teknologi pengolahan yang tepat. Berbagai penelitian dilakukan untuk meningkatkan manfaat dari tanah pasir. Tujuan berbagai penelitian tersebut yaitu menjadikan tanah pasir lebih produktif.
Tanah berpasir bisa juga digunakan untuk kebutuhan konstruksi namun sebelumnya harus dilakukan assessment pondasi georadar.
Tanah pasir yang sudah diolah dan disesuaikan dengan kebutuhan bisa dimanfaatkan untuk budidaya bawang merah, cabai, tanaman buah naga dan sebagainya. Prinsipnya yaitu pemanfaatan tanah pasir untuk lahan pertanian dibutuhkan agar bisa meningkatkan kesuburan sehingga tanah bisa berubah sesuai dengan kebutuhan tanaman.
PT Antesena Geosurvey Sediakan Layanan Soil Investigation
Karakteristik tanah, termasuk karakteristik tanah pasir, sangat penting untuk diketahui dalam pekerjaan proyek konstruksi baik dalam skala besar maupun skala kecil. Soil investigation wajib dilakukan dalam proyek konstruksi untuk mendapatkan informasi karakteristik dari fisik tanah/batuan yang ada di area site.
Soil investigation dilakukan di atas serta di bawah permukaan untuk mendapatkan data yang berisi informasi yang mempengaruhi sistem desain, biaya proyek, konstruksi serta keselamatan pekerja. Soil investigation berhubungan dengan ilmu geoteknik.
PT Antesena Geosurvey Indonesia adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang survey bawah tanah untuk membantu anda melakukan manajemen resiko bawah permukaan. Kami bisa membantu anda melakukan soil investigation. Tenaga ahli yang terlibat sangat kompeten dan berpengalaman di bidangnya.
FAQ
Bagaimana tanah pasir?
-Tanah pasir ringan, kering, hangat dan cenderung asam serta rendah nutrisi. Tanah pasir sering dikenal sebagai tanah ringan karena proporsi pasirnya tinggi dan mengandung sedikit tanah liat. Tanah ini memiliki drainase yang cepat serta mudah dikerjakan.
Apakah tanah pasir baik bagi konstruksi?
-Tanah pasir memiliki struktur yang ringan dan longgar sehingga bisa digunakan untuk tujuan konstruksi. Tanah pasir bisa menjadi agregat yang bagus untuk beton.
*)Konten ini ditulis oleh Core Freelancers, penyedia jasa SEO untuk website anda.
1
Komentar