Bupati Minta SMK Giri Pendawa Buka Jurusan Pertanian

Sehingga pertanian di Karangasem terurus dengan baik, petaninya bisa bercocok tanam dengan benar, dan produksi pertanian melimpah. Permintaan itu disampaikan Bupati I Gede Dana saat mengunjungi SMK Giri Pendawa di Banjar Bujaga, Desa Nongan, Kecamatan Rendang, Karangasem, Rabu (28/4) sekitar pukul 11.00 Wita.

Bupati I Gede Dana mengatakan, lokasi SMK Giri Pendawa di tengah-tengah lahan pertanian dikelilingi sawah. Sehingga dengan mudah melakukan praktek lapangan. “Dengan dibukanya jurusan pertanian sehingga bisa mengajarkan petani cara bercocok tanam dengan baik, berkebun dengan baik sesuai teori dan teknologi pertanian,” ungkap Bupati I Gede Dana. Kedatangan Bupati I Gede Dana didampingi Kabag Humas dan Protokol Edy Setiadi Dwijantoro disambut Kasek SMK Giri Pendawa I Putu Gede Arimbawa, Wakasek I Komang Warsa, beserta para guru. Hadir pula Kasek SMAN Rendang Putu Sudibawa.

Kasek SMK Giri Pendawa Putu Gede Arimbawa dan Wakasek I Komang Warsa mengapresiasi masukan dari Bupati I Gede Dana. Sehingga ke depan mempertimbangkan membuka jurusan pertanian. Hanya saja perlu dukungan sarana dan prasarana seperti laboratorium dan guru. Putu Gede Arimbawa mengungkapkan baru membuka tiga program keahlian yakni TKJ (teknik komputer jaringan), tata boga, dan perhotelan. Telah didukung lab tata boga, lab TKJ, dan housekeeping. “Sekolah ini dibangun pada tahun 2011, telah 8 kali menamatkan siswa,” jelas Putu Gede Arimbawa.

Dari tiga program keahlian itu, hanya program TKJ peminatnya masih kurang, rata-rata tiap tahun ajaran baru, siswanya di bawah 10 orang. “Kebanyakan tamatan SMK Giri Pendawa kerja di Jepang,” ungkap Putu Gede Arimbawa. Sekolah dibangun jauh dari pemukiman dan pilih di tengah sawah agar suasana belajar tenang, nyaman, dan rindang. Adanya gedung lab tata boga atas bantuan Gubernur Bali Wayan Koster pada tahun 2019. Usai dibangun, Gubernur Bali Wayan Koster juga meresmikan lab tata boga SMK Giri Pendawa. *k16