Duet Pedansa Bali Latihan Mandiri
JAKARTA, NusaBali
Meski Pelatnas dansa SEA Games 2021 belum berlangsung, pasangan pedansa olahraga Bali I Gusti Ngurah Aditya Surya Bayu (Adit) dan Putu Archisya Anandari Wandhira (Chisya) tetap menjalani latihan secara mandiri.
Menurut Adit, mereka latihan mandiri sejak pandemi Covid-19 terjadi, agar saat ada pemanggilan Pelatnas mereka sudah siap. "Kami latihan tiga kali dalam seminggu. Kami berlatih mandiri demi mempersiapkan diri jika dipanggil Pelatnas. Sebab, kami ingin memperbaiki prestasi di SEA Games 2019 Filipina lalu," ujar Adit, Rabu (5/5).
Di SEA Games dua tahun lalu, pasangan Adit dan Chisya menempati peringkat lima pada nomor Free For All (FFA) Tango dan Quickstep. Mereka kalah dari pedansa Filipina dan Singapura yang meraih medali. Di SEA Games 2021 Vietnam, tidak menutup kemungkinan pedansa dari dua negara tersebut turun kembali.
Untuk itu, Adit dan Chisya mempersiapkan diri sejak jauh hari melalui latihan mandiri. Bahkan mereka telah mempelajari video dari atlet Singapura dan Filipina. Selain itu, mempelajari video para juara dunia agar menambah kemampuan mereka.
Latihan mandiri dijalani Adit dan Chisya setiap Senin, Rabu dan Jumat. Latihan dilaksanakan pagi dan sore. Latihan meliputi latihan fisik selama satu setengah jam dan teknik dansa mencapai tiga jam. Latihan teknik dansa, mereka lakukan dengan pemanasan terlebih dahulu.
Selanjutnya mereka latihan dengan diiringi musik. Latihan berlangsung kediaman Chisya di Banjar Mertasari, Denpasar Timur. Saat latihan mereka dipantau manajer tim dansa SEA Games 2019 Filipina, Ni Made Suparmi, yang juga sering memberi masukan kepada Adit dan Chisya.
"Terutama mengenai gerakan kami yang masih kurang. Begitu pula dengan aksi, stamina dan ekspresi kami harus sesuai dengan iringan musik," papar pedansa kelahiran Denpasar, 01 Juli 1999 ini.
Selama latihan mandiri, Adit dan Chisya telah dua kali mengikuti pertandingan. Mereka berlaga di Walikota Denpasar Cup pada Maret 2020 dan 17 April 2021. Hasilnya, mereka meraih juara pertama. Bagi Adit, kejuaraan itu bisa mengasah kemampuannya.
"Adanya pertandingan itu, setidaknya membuat kami mengetahui kemampuan kami. Mudah-mudahan dengan latihan mandiri, kami bisa tembus Pelatnas agar dapat membela Indonesia kembali di arena SEA Games," kata Adit. *k22
Komentar