Kelian Banjar Dinas se-Kecamatan Selat Bahas Pelayanan

Pertemuan ini dihadiri oleh 66 kelian banjar dinas. Pertemuan ini merupakan yang pertama kali melibatkan seluruh kelian banjar dinas se-Kecamatan Selat. Saat diskusi, mereka membahas kiat-kiat meningkatkan pelayanan bidang kependudukan, mulai e-KTP, akta kelahiran, akta perkawinan, akta cerai, akta kematian, kartu keluarga, dan lainnya. Mereka berharap percepat pelayanan dengan sistem online. Kelian dinas kirim data secara online ke kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Sementara pencetakan bisa dilakukan di kantor desa.

Tiap desa ada koordinator kelian banjar dinas. Masing-masing I Nyoman Arta koordinator Desa Selat, I Kadek Eko Putrawan koordinator Desa Duda, I Komang Suwirta koordinator Desa Dua Timur, I Kadek Widana koordinator Desa Amerta Bhuana, I Wayan Sumerta koordinator Desa Muncan, I Komang Muliarta koordinator Desa Sebudi, I Putu Adnyana koordinator Desa Peringsari, dan I Made Alit Mastika koordinator Desa Duda Utara.

Kelian Banjar Selat Kelod, Desa/Kecamatan Selat I Komang Gede Widiana menekankan peningkatan pelayanan kependudukan, pelayanan sosial, termasuk BPJS, dan pelayanan ke pengadilan. Kelian Banjar Dinas Pegubugan Desa Duda, I Nengah Suyadnya mengapresiasi masukan dari sejumlah kelian banjar untuk mempercepat pelayanan buat masyarakat. “Secara kualitas, pelayanan perlu ditingkatkan dan dipercepat,” kata Nengah Suyadnya.

Pelayanan kependudukan misalnya, cukup sampai di kantor desa. Warga melapor ke kelian banjar lengkap dengan data-data yang diperlukan. Kelian banjar meneruskan data ke Kantor Disdukcapil melalui WA atau email. Setelah data lengkap, Disdukcapil Karangasem memproses. Selanjutnya Disdukcapil Karangasem mengirim kembali berupa file. “File yang telah lengkap berisi tanda tangan elektronik itulah dikirim, lalu dicetak di kantor desa,” jelas Nengah Suyadya.

Kelian Banjar Lusuh Kauh, Desa Peringsari, I Nyoman Lungsur mengatakan, selain mempercepat pelayanan kepada masyarakat, internal kelian banjar dinas se-Kecamatan Selat agar punya seragam. Sehingga sewaktu-waktu ada acara melibatkan kelian banjar dinas, kelihatan kompak. “Perlu pula memakai name tag," kata I Nyoman Lungsur. Disepakati adanya iuran per kelian banjar dinas, Rp 10.000 per bulan sebagai pengikat pasemetonan antarkelian banjar dinas. *k16