Gandeng BPS, Jembrana Canangkan Program 'Desa Bagus'
NEGARA, NusaBali
Pemkab Jembrana bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Jembrana melaunching pencanangan program desa membangun dengan statistik (Desa Bagus) di aula pertemuan Kantor Desa Warnasari, Kecamatan Melaya, Selasa (25/5).
Pencanangan program ini bertujuan mendorong jajaran perangkat desa mempunyai literasi data dalam menjalankan segala kebijakan dan program pembangunan di wilayah masing-masing. Acara tersebut diisi penandatangan memorandum of understanding (MoU) antara Bupati Jembrana I Nengah Tamba dengan Kepala BPS Kabupaten Jembrana Rocky Gunung Hasudungan. Hadir di acara tersebut, Kepala BPS Provinsi Bali Hanif Yahya dan Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi. “MoU ini sangat kita harapkan dari dulu. Big data sangat penting dalam menjalankan setiap kebijakan dan program pembangunan. Untuk itu, saya minta kepada perbekel dan para kelian dinas harus fair, konkret, dan ilmiah dalam menjalankan setiap kebijakan dan program pembangunan,” ujar Bupati Tamba.
Kepala BPS Jembrana Rocky Gunung Hasudungan mengatakan, MoU ini merupakan payung hukum bagi Pemkab Jembrana untuk melakukan kegiatan bersama. Lebih spesifik lagi, bagaimana membangun desa dengan statistik (Desa Bagus). “Ini merupakan kolaborasi BPS dengan pemkab. BPS memberikan pembekalan kepada perangkat desa, di mana data itu mampu dibunyikan. Data bukan semata angka-angka. Tetapi data itu mempunyai makna. Apa yang harus dikerjakan, penyebabnya apa, dan lainnya,” ujarnya.
Untuk itu, menurut Rocky, saat melakukan pendataan, perangkat desa jangan memandang sebelah mata. Karena pengumpulan data itu sangat penting untuk menentukan kebijakan ataupun arah pembangunan. “Saya harapkan perangkat desa saat mendata, agar dilakukan sebaik mungkin dan masyarakat juga memberikan jawaban yang sebenar-benarnya. Ingat, ketidak validan sumber data akan berdampak buruk terhadap kebijakan dan program,” ucapnya. *ode
1
Komentar