Suparmi Jadi Sekjen PP IODI Lagi
DENPASAR, NusaBali
Ketua Umum Pengprov IODI Bali Ni Made Suparmi kembali ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP IODI Pusat 2021-2025.
Suparmi akan mendampingi Ketua Umum PP IODI Pusat Heru Sutantio, yang terpilih secara aklamasi. Para Pengprov IODI dan ketua umum terpilih mempercayakan posisi Sekjen untuk Ni Made Suparmi untuk yang kedua kalinya, setelah periode 2017-2021.
"Ini merupakan tugas kedua kami selaku Sekjen. Terimakasih atas kerpercayaan teman-teman yang kembali mengamanatkan kepada saya selaku Sekjen PP IODI," ucap Ni Made Suparmi, Rabu (2/6).
Menurut Suparmi, dirinya menjadi Sekjen usai Munas beberapa waktu lalu, sesaat kepengurusan PP IODI dituntaskan. Tim Formatur langsung merampungkan susunan pengurus pada Minggu malam usai Munas dan pemilihan Ketua Umum PP IODI.
"Kepengurusan tidak ada yang berubah terlalu banyak. Jumlah pengurus PP IODI saat ini 24 orang dan dibandingkan jumlah pengurus sebelumnya memang ada penambahan beberapa orang saja," tutur Suparmi.
Suparmi pun meminta empat tahun ke depan ada banyak hal peningkatan yang haris dicapai. Baik dalam pengembangan dan peningkatan kualitas atlet dansa di seluruh Indonesia. Apalagi saat ini sudah terbentuk 18 Pengprov IODI.
"Komunikasi dan kooridanasi internal pengurus akan lebih intensif lagi. Karena Pengprov juga mengharapkan demikian. Dan kita siap lebih intens komunikasi soal organisasi," tandas Suparmi. Sementara itu Ketua Heru Sutantio terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional (Munas) PP Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Pusat, Jumat (28/5) lalu di Hotel Swissbell, Sanur Denpasar Selatan. Terpilihnya Heru Sutantio setelah menjadi calon tunggal. Pihaknya bertekad kedepan kuantitas dan kualitas atlet tetap dijaga dengan baik. Dan soliditas pengurus juga semakin kompak lagi. "Kalau saya lebih cenderung kedepankan kualitas pembinaan. Pengprov IODI memiliki 10 atlet dengan kualitas tinggi saja sudah cukup. Jika dikalikan jumlah 18 Pengprov IODI, jelas akan muda mencari atlet Timnas untuk Asian Games, dan Sea Games," terang Heru Sutantio. Ini bagi dia sudah cukup meyakinkan untuk Indonesia nantinya. Makanya kedepan itu atlet dan instruktur pelatih, kualitasnya terus ditingkatkan, sehingga belum ada arah untuk penambahan Pengprov IODI di Indonesia. *dek
1
Komentar