3 Pemenang Melaju ke Tingkat Provinsi
Utsawa Widya Tarka Susastra Bali DPC PDIP Karangasem
AMLAPURA, NusaBali
Tiga pemenang Lomba Cerdas Cermat Utsawa Widya Tarka Susastra Bali serangkaian HUT ke-48 PDIP dan Bulan Bung Karno, berhak mewakili Karangasem ke lomba serupa tingkat Provinsi Bali.
Dalam final, di masing-masing tingkatan menghadirkan tiga regu, masing-masing regu beranggota 3 siswa. Akhirnya, pemenang tingkat SD, juara I SDN 4 Subagan, Kecamatan Karangasem skor 700; juara II SDN 2 Sidemen, Kecamatan Sidemen skor 575; dan juara III SDN 1 Tulamben, Kecamatan Kubu skor 525.
Sedangkan final tingkat SMP, juara I SMPN 1 Bebandem skor 1.250, juara II SMPN 2 Selat skor 775, dan juara III SMPN 2 Amlapura skor 700. Sedangkan tingkat SMA/SMK; juara I SMKN 1 Amlapura skor 1.650, juara II SMAN Rendang skor 1.300, dan juara III SMAN Bebandem skor 500.
Yang berhak ke Lomba Cerdas Cermat Bahasa Bali Tingkat Provinsi Bali di Denpasar pada 13-14 Juni mendatang adalah SDN 5 4 Subagan, SMPN 1 Bebandem, dan SMKN 1 Amlapura.
Bupati Karangasem yang juga Ketua DPC PDIP I Gede Dana menyerahkan trofi dan piagam serta uang pembinaan kepada para pemenang, sebelum menutup acara itu di Sekretariat DPC PDIP Karangasem Jalan Ahmad Yani Amlapura, Sabtu (5/6) sekitar pukul 11.00 Wita.
Bupati Gede Dana berjanji akan mengawal wakil Karangasem di puncak lomba di Denpasar. “Para pemenang yang akan berlomba nanti akan saya dampingi. Sehingga semangatnya meningkat, semoga menang di Denpasar nanti,” harap Bupati Gede Dana.
Hadiah untuk pemenang tingkat SD, untuk juara I, juara II, dan juara II, masing-masing trofi dan piagam penghargaan dengan uang pembinaan, Rp 1 juta, Rp 750.000, dan Rp 500.000. Sedangkan juara tingkat SMP selain dapat trofi dan piagam, masing-masing uang pembinaan Rp 1,5 juta, Rp 1 juta, dan Rp 750.000. Hadiah untuk pemenang tingkat SMA/SMK, berupa trofi dan piagam, serta uang pembinaan, Rp 2 juta, Rp 1,5 juta, dan Rp 1 juta.
Ketua Panitia Ni Kadek Sri Dewi Wahyuni, mengapresiasi antusias peserta. “Semua peserta menunjukkan kemampuan terbaiknya. Secara tidak langsung, ini menunjukkan pendidikan bahasa Bali di Karangasem telah merata,” kata Dewi Wahyuni.
Bertindak sebagai dewan juri, Dr I Wayan Sarya, I Nyoman Sadri, Dra I Dewa Ayu Puspita Padmi. Hadir sebagai pengamat Ni Nengah Prastihani, Ni Luh Putu Rika Darmayanti, dan Ni Luh Widiastuti. *k16
Komentar