Satpol PP Maksimalkan Pengawasan di Pintu Masuk Arena PKB

Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Darmadi di Denpasar, Jumat (11/6) mengatakan pintu masuk PKB akan dijaga ketat untuk memastikan jumlah pengunjung tidak melewati kapasitas yang ditentukan.

Bahkan kata Dewa Darmadi, jika arena PKB melebih kapasitas maksimal, dan Prokes tidak berjalan pihaknya akan membatasi masyarakat yang masuk. "Jadi kita ikuti aturan dan Prokes. Kalau sudah memenuhi 50 persen dari kapasitas, pintu masuk kita sudah blok. Kita tidak mau ambil risiko," ujar Dewa Darmadi.

Kata Dewa Darmadi pihaknya kerahkan personel sebanyak 30 orang yang akan mengawasi areal Taman Budaya. "Mungkin bergabung nanti dengan petugas Satpol PP Kota Denpasar juga. Di kawasan Taman Budaya kita siapkan 30 orang mengawasi giat PKB. Kemudian di pintu masuk kita juga tempatkan personel pada saat pagi sampai malam (selama kegiatan). Itu setiap hari kita lakukan," ujar mantan Kabid Tramtib Satpol-PP Provinsi Bali ini.

Dewa Darmadi juga menyebutkan Satpol-PP tetap akan bertindak tegas dengan adanya pelanggaran prokes. "Makanya kita berharap masyarakat ikuti Prokes kalau kunjungan ke PKB. Karena kalau ada pelanggaran kita tetap akan lakukan penindakan. Kita berharap masyarakat patuhi Prokes, memakai masker, cuci tangan, jaga jarak," tegas birokrat asal Desa Batununggul, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung ini.

Dewa Darmadi mengatakan sebenarnya masyarakat yang akan berkunjung ke arena PKB bisa menggunakan aplikasi untuk lebih aman dan nyaman. Karena masyarakat bisa menggunakan aplikasi yang sudah disiapkan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, untuk melihat jadwal kegiatan, kemudian bisa menentukan jadwal kunjungan.  

"Nanti pengunjung yang akan masuk menggunakan barcode. Dari aplikasi ini juga kita bisa ketahui kapasitas di arena PKB, apakah sudah terisi penuh atau belum. Jadi bisa diantisipasi, menghindari kerumunan," ujar Dewa Darmadi.

Sementara Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Kominfos) Provinsi Bali, I Gede Pramana dihubungi NusaBali secara terpisah mengatakan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali menyiapkan aplikasi bagi pengunjung dalam rangka managemen kunjungan di arena PKB. Aplikasi kunjungan ke arena PKB tersebut sudah beredar dan disosialisasikan untuk masyarakat. Itu Dinas Kebudayaan Bali yang menyiapkan. "Silahkan di coba aplikasinya," ujar Pramana.

Sementara Kadisbud Provinsi Bali, I Gede Arya Sugiartha dihubungi NusaBali Jumat malam mengatakan aplikasi Visitor  Management merupakan aplikasi yang diluncurkan untuk masyarakat yang ingin menonton ke arena PKB. "Melalui aplikasi Visitor Management ini memudahkan masyarakat mengecek agenda kegiatan. Sehingga bisa merencanakan kunjungan atau waktu menonton," ujar Arya Sugiartha.

Dalam aplikasi tersebut juga memberlakukan pengunjung menggunakan barcode saat masuk ke arena PKB. "Tujuannya ya mengetahui tingkat kunjungan," ujar mantan Rektor Institut Seni Indonesia Denpasar ini. *nat