Parwata Minta Dinas PUPR Rancang DED dan Penganggaran

Saat melaksanakan tatap muka sekaligus serap aspirasi komponen masyarakat Desa Sibang Kaja, Jumat (11/6) lalu, Parwata kaget melihat kondisi atap kantor perbekel dalam keadaan rusah. Kantor Perbekel Sibang Kaja yang terletak di Jalan Raya Sibang Kaja mengalami kerusakan pada beberapa bagian atapnya. Selain mengurangi estetika sebagai gedung pemerintahan desa, adanya beberapa kerusakan tersebut juga dikhawatirkan membahayakan masyarakat yang sedang mencari pelayanan. “Kantor ini untuk melayani masyarakat. Karena itu, ini harus dijadikan prioritas. Karena ini sudah tidak layak,” ujar Parwata.

Selain bagian atap di kantor Perbekel Sibang yang rusak, tempat pertemuan yang ada di kantor tersebut menurut politisi PDI Perjuangan Badung asal Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara ini juga sangat kecil, sehingga tidak maksimal saat digelarnya kegiatan rapat. “Bagaimana kita maksimal mengumpulkan masyarakat kalau ruangannya tidak ada,” kata Parwata.

Pihaknya meminta Dinas PUPR Badung untuk segera menyusun DED (Detail Engineering Design), termasuk melakukan proses penganggarannya sesuai dengan yang telah disepakati. Dikatakan, permintaan itu akan disampaikan dalam Musrenbang Kabupaten yang akan digelar, Senin (14/6) hari ini. “Sekali lagi, ini adalah cerminan masyarakat Badung, apalagi gedung perbekel ini ada di depan jalan raya,” kata Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Badung itu.

Sementara itu Perbekel Sibang Kaja Ni Nyoman Rai Sudani, menjelaskan sejatinya pihaknya di desa sudah berencana melakukan renovasi atau rehab kantor perbekel di tahun 2021. Termasuk juga sudah melakukan kajian bersama Dinas PUPR Badung, apakah layak diperbaiki atau rehab total. “Semoga dalam waktu dekat ini hasilnya sudah keluar, sehingga akan kami tindak lanjuti untuk mencari konsultan,” terangnya. *ind