Bandara Layani 3 Extra Flight saat Natal
Kedatangan internasional pada 25 Desember 2016 mengalami penurunan sebesar 5 persen bila dibandingkan dengan tahun 2015.
MANGUPURA, NusaBali
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai melayani tiga penerbangan ekstra (extra flight) saat Natal. Tiga penerbangan ekstra tersebut untuk rute Denpasar–Surabaya.
Kepala Humas Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Awaluddin, menjelaskan, pergerakan penumpang saat libur Natal dan tahun baru, pada hari–H Natal, 25 Desember 2016, Bandara Ngurah Rai melayani tiga extra flight, yakni, JT2914/2915 rute Surabaya–Denpasar–Surabaya, JT3910/3919 rute Surabaya–Denpasar–Surabaya, dan GA3444/6420 rute Surabaya–Denpasar–Surabaya.
Sementara itu kedatangan penumpang menurutnya belum signifikan atau sifatnya masih fluktuatif. Dia menduga momen Hari Raya Natal tahun ini banyak dirayakan di kampung halaman.
“Khusus untuk kedatangan internasional pada 25 Desember kemarin mengalami penurunan sebesar 5 persen bila dibandingkan dengan tahun 2015. Saya menduga tahun ini wisatawan manca negara banyak yang rayakan Natal di negaranya masing-masing. Nanti kita lihat menjelang akhir tahun,” ujarnya, Senin (26/12).
Sementara itu data dari posko Nataru Bandara Ngurah Rai pada pelayanan penerbangan internasional persentase keberangkatan penumpang mengalami kenaikan dibanding tahun 2015. Pada hari-H Natal 2015 jumlah keberangkatan sebanyak 8.656 penumpang, sementara periode yang sama 2016 mencapai 10.304 penumpang atau mengalami kenaikan sekitar 19 persen.
Untuk kedatangan internasional pada 2015 mencapai 15.405 penumpang, sementara tahun 2016 pada periode yang sama hanya mencapai 15.188 penumpang atau mengalami penurunan sebesar 5 persen (-5 persen).
Sementara itu, insiden pesawat ATR 72-600 maskapai Wings Air yang mengalami overshoot di runway 13, Bandara Ahmad Yani Semarang , Jawa Tengah, Minggu (25/12), mengakibatkan sejumlah penerbangan dari Bali ke Semarang mengalami delay. Namun pada Senin (26/12) sore penerbangan ke Semarang kembali normal.
Awaluddin, mengatakan, ada dua penerbangan yang mengalami delay menyusul kejadian di Semarang itu, yakni, Garuda GA446 dan Wings Air IW1803. Menurutnya kedua penerbangan itu telah diberangkatkan setelah Bandara Ahmad Yani dibuka kembali pada Senin kemarin pukul 07.30 Wita.
“Kami sudah melayani penerbangan menuju Semarang. Garuda sudah terbang pada pukul 13.10 Wita, sementara Wings Air terbang pada pukul 18.45 Wita. Hingga kini (kemarin sore) penerbangan di Bandara Ngurah Rai tak mengalami kendala,” tuturnya. * cr64
Kepala Humas Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Awaluddin, menjelaskan, pergerakan penumpang saat libur Natal dan tahun baru, pada hari–H Natal, 25 Desember 2016, Bandara Ngurah Rai melayani tiga extra flight, yakni, JT2914/2915 rute Surabaya–Denpasar–Surabaya, JT3910/3919 rute Surabaya–Denpasar–Surabaya, dan GA3444/6420 rute Surabaya–Denpasar–Surabaya.
Sementara itu kedatangan penumpang menurutnya belum signifikan atau sifatnya masih fluktuatif. Dia menduga momen Hari Raya Natal tahun ini banyak dirayakan di kampung halaman.
“Khusus untuk kedatangan internasional pada 25 Desember kemarin mengalami penurunan sebesar 5 persen bila dibandingkan dengan tahun 2015. Saya menduga tahun ini wisatawan manca negara banyak yang rayakan Natal di negaranya masing-masing. Nanti kita lihat menjelang akhir tahun,” ujarnya, Senin (26/12).
Sementara itu data dari posko Nataru Bandara Ngurah Rai pada pelayanan penerbangan internasional persentase keberangkatan penumpang mengalami kenaikan dibanding tahun 2015. Pada hari-H Natal 2015 jumlah keberangkatan sebanyak 8.656 penumpang, sementara periode yang sama 2016 mencapai 10.304 penumpang atau mengalami kenaikan sekitar 19 persen.
Untuk kedatangan internasional pada 2015 mencapai 15.405 penumpang, sementara tahun 2016 pada periode yang sama hanya mencapai 15.188 penumpang atau mengalami penurunan sebesar 5 persen (-5 persen).
Sementara itu, insiden pesawat ATR 72-600 maskapai Wings Air yang mengalami overshoot di runway 13, Bandara Ahmad Yani Semarang , Jawa Tengah, Minggu (25/12), mengakibatkan sejumlah penerbangan dari Bali ke Semarang mengalami delay. Namun pada Senin (26/12) sore penerbangan ke Semarang kembali normal.
Awaluddin, mengatakan, ada dua penerbangan yang mengalami delay menyusul kejadian di Semarang itu, yakni, Garuda GA446 dan Wings Air IW1803. Menurutnya kedua penerbangan itu telah diberangkatkan setelah Bandara Ahmad Yani dibuka kembali pada Senin kemarin pukul 07.30 Wita.
“Kami sudah melayani penerbangan menuju Semarang. Garuda sudah terbang pada pukul 13.10 Wita, sementara Wings Air terbang pada pukul 18.45 Wita. Hingga kini (kemarin sore) penerbangan di Bandara Ngurah Rai tak mengalami kendala,” tuturnya. * cr64
Komentar