Sidak Kampung Bule, Jaring Puluhan Pelanggar Prokes
MANGUPURA, NusaBali
Upaya menekan laju kasus Covid-19 untuk mendukung pemerintah buka pariwisata internasional di Bali gencar dilakukan oleh aparat kepolisian dan instansi terkait.
Setelah sebelumnya ada kelonggaran bagi pengunjung objek wisata pantai kini diawasi ketat oleh Tim Yustisi. Tim gabungan pemburu pelanggar Protokol Kesehatan (Prokes) Polres Badung kini menyasar pengunjung pantai. Seperti pada Rabu (30/6) pagi tim Yustisi penertib Prokes melakukan razia di kawasan Simpang Lapangan Segara Perancak, Banjar Tegal Gundul, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung yang dikenal dengan kawasan kampung bule ini.
Dalam operasi yang berlangsung kurang lebih satu jam itu menjaring 24 pelanggar. 15 orang pengunjung sama sekali tidak pakai masker. Mereka semua didenda sesuai Peraturan Gubernur Bali Nomor 10 Tahun 2021 Tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan. Sementara 9 orang lainnya hanya diberikan teguran karena menggunakan masker tidak benar.
Kasubbag Humas Polres Badung, Iptu I Ketut Gede Oka Bawa menjelaskan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat berbasis desa/kelurahan dan desa adat dalam tatanan kehidupan era baru tim Yustisi Polres Badung terus melakukan langkah-langkah. Tidak hanya berupaya memberi sanksi denda tetapi juga sosialisasi agar masyarkat patuh dan taat Prokes.
"Kegiatan seperti ini akan terus dilaksanakan, terlebih saat ini kasus positif Covid -19 semakin meningkat. Kita semua sudah merasakan dampak ekonomi dari pandemi ini. Apalagi Bali bergantung pada pariwisata. Kita dukung pemerintah agar pariwisata segera dibuka kembali," ajak Iptu Oka Bawa.
Dia berharap dengan adanya penindakan dan sosialisasi yang dilakukan tiap hari ini masyarakat bisa menyadari betapa pentingnya Prokes dalam menjaga kesehatan. "Selain upaya sosialisasi dan sanksi pemerintah juga sedang gencar vaksinasi. Bali salah satu daerah prioritas. Masyarakat yang belum vaksin segera vaksin. Sekarang tidak sulit kita temukan tempat untuk vaksin," tandasnya. *pol
Komentar