Lab PCR Dioperasikan, Sehari Layani 40 Sampel

Peresmian Lab PCR dibarengi launching billing system. Dalam sehari, Lab PCR RSU Bangli bisa melayani 40 pengujian sampel.  Direktur RSU Bangli dr I Nyoman Arsana didampingi Wadir Penunjang dan Sarana Prasarana RSU Bangli dr I Wayan Pariastha mengatakan, pemeriksaan PCR merupakan rekomendasi yang paling akurat untuk Covid-19. PCR ini merupakan bantuan pemerintah pusat. “Begitu bantuan turun, kami tidak bisa langsung manfaatkan karena harus menyiapkan ruang hingga fasilitas pendukung lain. Petugas lebih dulu mengikuti pelatihan,” jelas dr Pariastha.

Menurut dr Pariastha, delapan orang petugas RSU Bangli mengikuti pelatihan di RSU Klungkung. Begitu sarana prasarana lengkap dan tenaga juga siap, layanan Lab PCR dibuka. “Sebelum layanan berjalan, kami juga diberikan sampel untuk melakukan pengujian,” jelasnya. Petugas bekerja di Lab PCR dari pukul 11.00 Wita hingga sore hari. Dalam sehari, maksimal pengujian 40 sampel. Di hari pertama pengoperasian ada 18 sampel. “Maksimal 40 sampel dalam sehari,” jelas dr Pariastha.

Bupati Sedana Arta mengatakan, dengan dibukanya Lab PCR, menjadi salah satu upaya menanggulangi pandemi Covid-19 di Kabupaten Bangli. Lab PCR sudah melalui tahap uji coba dan hasilnya bisa dipertanggungjawabkan. Bupati berharap dengan penambahan sarana dan prasarana, pelayanan di RSU Bangli akan semakin lengkap. Bupati asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut ini menyebutkan jika sub spesialis sudah hadir di Kabupaten Bangli. Juga akan ada penambahan dokter untuk kelengkapan SDM di RSU Bangli. RSU Bangli sudah memiliki dokter spesialis paru dan dokter spesialis urologi. “Beberapa sub spesialis sudah ada, kami juga sudah minta penambahan dokter spesialis ke gubernur,” ungkap Bupati Sedana Arta yang juga Ketua DPC PDIP Bangli ini. Diharapkan, RSU Bangli bisa menjadi rumah sakit kebanggaan masyarakat Bangli. *esa