Diserang, Eka Jaya ‘Kuliahi’ Jana Amerta
Debat publik kandidat seri II untuk Pilkada Tabanan 2015 yang digelar di Hotel Pan Pacifik Nirwana Bali Resort (NBR) Tanah Lot, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Senin (30/11) malam, berlangsung panas.
Ditanya seperti itu, Sanjaya menjawab dengan pendekatan politik, karena jadi pemimpin harus melalui jalur politik. Di samping itu, juga menggunakan pendekatan partisipatif. Eka Jaya yakin dengan dukungan 28 anggota DPRD Tabanan (22 kursi milik Fraksi PDIP dan 6 kursi mulik Fraksi Golkar), segala program yang dirancang akan bisa berjalan.
Sementara itu, sesi terakhir depat publik semalam diisi dengan closing statetment masing-masing pasangan calon. Uniknya, seusai closing statetment, Ketua DPRD Bali yang notabene ayah kandung Cabup Eka Wiryastuti langsung hampiri Cabup Sarjana. Mantan guru dan murid politik ini pun terlibat cipika-cipiki. Setelah itu, Sarjana neyelonong pergi. Sebelumnya, saat tiba di tempat acara, Adi Wiryatama juga sempat mendatangi tempat duduk Sarjana dan kemudian terlibat canda.
Adi Wiryatama juga mendekati mantan seterunya saat berebut rekomendasi di PDIP saat Pilkada 2005, yakni I Gusti Made Purnayasa (kini Ketua DPC Demokrat Tabanan). Sekadar dicatat, karena berani ‘melawan’ berebut rekomendasi, Adi Wiryatama pecat Purnayasa sebagai Sekda Tabanan. Selanjutnya, Purnayasa pimpin DPC Demokrat Tabanan dan menduduki posisi Wakil Ketua DPRD Tabanan 2009-2014. Saat ini, Purnayasa jadi Ketua Fraksi Demokrat DPRD Tabanan 1014-2019. 7
Komentar