Kamasan Punya Rumah Kreatif
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta meresmikan Rumah Kreatif BUMN (Badan Usaha Milik Negara) di Banjar Sangging, Desa Kamasan, Klungkung, Jumat (30/12).
SEMARAPURA, NusaBali
Rumah Kreatif BUMN ini merupakan satu satunya rumah kreatif yang didirikan di Bali oleh Kementerian BUMN. Rumah kreatif ini membawahi PT Pertamina, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk bersama BUMN lainnya yakni Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN dan PLN. Peresmian dilakukan dengan pengguntingan pita di pintu masuk rumah kreatif yang didalamnya dipamerkan berbagai hasil produk UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) khas perajin Kamasan.
Senior Analisis Planing CSRSME Partnership Program Pertamina, Priyo mengatakan Rumah Kreatif BUMN merupakan program yang dicanangkan Kementerian BUMN. Rumah ini sebagai wadah bimbingan dan pelatihan para enterpreneur dalam mengembangkan UMKM. Program ini untuk membantu para pelaku bisnis, meningkatkan kualitas standarisasi produk dan pemanfaatan digital dalam pengembangan usaha, seperti memanfaatkan situs e-commerce sebagai etalase online produk-produk UMKM.
Melalui Rumah Kreatif BUMN, para pelaku usaha di Kabupaten Klungkung akan memiliki kemampuan dan kesempatan untuk memasarkan produk-produk UMKM mereka ke pasar global dengan tanpa batas. “Sehingga dapat mendorong tumbuhnya perekonomian melalui sektor UMKM seiring dengan tumbuhnya pemanfaatan teknologi oleh masyarakat,” ujarnya.
Kementerian BUMN mencanangkan untuk menyediakan Rumah Kreatif BUMN di 514 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Hingga akhir 2016, Telkom beserta 6 BUMN lainnya akan menyelesaikan 100 unit, termasuk 1 unit di Bali yaitu di Desa Kamasan, Klungkung, yang siap dioperasikan.
Bupati Suwirta dalam kesempatannya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak utamanya Kementerian BUMN dan Pertamina. Karena Kementerian ini memilih Kabupaten Klungkung sebagai tempat pendirian Rumah Kreatif di Bali. Bupati Suwirta yakin desa Kamasan dipilih karena memiliki potensi. Dengan hadirnya rumah kreatif ini, Desa Kamasan yang dicanangkan sebagai Desa Wisata akan semakin lengkap dan segera beroperasional di tahun 2017. “Untuk seluruh komponen masyarakat Desa Kamasan mari kita mulai bergerak. Siapkan segala sarana penunjang Desa wisata disamping yang telah disiapkan oleh Pemkab Klungkung. Dengan hadirnya rumah kreatif, semoga akan semakin menggairahkan para perajin,” ujar Bupati Suwirta.
Untuk mendukung Desa Wisata Kamasan, Pemkab Klungkung telah melakukan pelbagai upaya. Diantaranya, pembangunan gapura, pengaspalan jalan jalan Desa Kamasan, penempatan petugas kebersihan serta pendataan UMKM. “Kami akan segera menyosialisasikan Desa Wisata kepada masyarakat. Saya ingin ini bukan hanya sekadar wacana, namun Desa Wisata Kamasan benar benar terwujud,” ujar Bupati Suwirta optimis. *wa
Senior Analisis Planing CSRSME Partnership Program Pertamina, Priyo mengatakan Rumah Kreatif BUMN merupakan program yang dicanangkan Kementerian BUMN. Rumah ini sebagai wadah bimbingan dan pelatihan para enterpreneur dalam mengembangkan UMKM. Program ini untuk membantu para pelaku bisnis, meningkatkan kualitas standarisasi produk dan pemanfaatan digital dalam pengembangan usaha, seperti memanfaatkan situs e-commerce sebagai etalase online produk-produk UMKM.
Melalui Rumah Kreatif BUMN, para pelaku usaha di Kabupaten Klungkung akan memiliki kemampuan dan kesempatan untuk memasarkan produk-produk UMKM mereka ke pasar global dengan tanpa batas. “Sehingga dapat mendorong tumbuhnya perekonomian melalui sektor UMKM seiring dengan tumbuhnya pemanfaatan teknologi oleh masyarakat,” ujarnya.
Kementerian BUMN mencanangkan untuk menyediakan Rumah Kreatif BUMN di 514 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Hingga akhir 2016, Telkom beserta 6 BUMN lainnya akan menyelesaikan 100 unit, termasuk 1 unit di Bali yaitu di Desa Kamasan, Klungkung, yang siap dioperasikan.
Bupati Suwirta dalam kesempatannya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak utamanya Kementerian BUMN dan Pertamina. Karena Kementerian ini memilih Kabupaten Klungkung sebagai tempat pendirian Rumah Kreatif di Bali. Bupati Suwirta yakin desa Kamasan dipilih karena memiliki potensi. Dengan hadirnya rumah kreatif ini, Desa Kamasan yang dicanangkan sebagai Desa Wisata akan semakin lengkap dan segera beroperasional di tahun 2017. “Untuk seluruh komponen masyarakat Desa Kamasan mari kita mulai bergerak. Siapkan segala sarana penunjang Desa wisata disamping yang telah disiapkan oleh Pemkab Klungkung. Dengan hadirnya rumah kreatif, semoga akan semakin menggairahkan para perajin,” ujar Bupati Suwirta.
Untuk mendukung Desa Wisata Kamasan, Pemkab Klungkung telah melakukan pelbagai upaya. Diantaranya, pembangunan gapura, pengaspalan jalan jalan Desa Kamasan, penempatan petugas kebersihan serta pendataan UMKM. “Kami akan segera menyosialisasikan Desa Wisata kepada masyarakat. Saya ingin ini bukan hanya sekadar wacana, namun Desa Wisata Kamasan benar benar terwujud,” ujar Bupati Suwirta optimis. *wa
1
Komentar