Wujudkan Cinta Nyata pada Bumi, SSE 2021 STIKI Tanam Mangrove
Pengabdian Kepada Masyarakat STIKI Indonesia
MANGUPURA, NusaBali.com
Tim dosen dan mahasiswa STMIK STIKOM Indonesia menggandeng kelompok nelayan Wanasari Tuban melakukan penanaman mangrove teridentifikasi dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Pantai Segara Kangin, Desa Tuban, Kecamatan Kuta, Badung.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian STIKI Social Engagement (SSE) 2021. Kegiatan SSE 2021 adalah program dari kampus STIKI Indonesia untuk mengajak dan mendampingi masyarakat guna mendukung pelestarian lingkungan alam atau pemberdayaan masyarakat.
STIKI Social Engagement (SSE) 2021 kali ini mengangkat tema Konservasi Kawasan Pantai Segara Kangin Tuban Melalui Penanaman Mangrove Teridentifikasi.
Kegiatan yang diprakarsai oleh dosen STIKI Indonesia yaitu I Gede Sujana Eka Putra, Ni Luh Putu Labasariyani dan Wayan Dharma Suryawan ini, dilaksanakan mulai akhir April sampai dengan akhir Juni 2021. Kegiatan ini juga diikuti oleh 16 mahasiswa STIKI Indonesia dan tim dari kelompok Nelayan Wanasari Tuban.
I Gede Sujana Eka Putra selaku ketua kegiatan menjelaskan, “Sebelum pelaksanaan kegiatan, tim STIKI merencanakan kegiatan, pendataan mahasiswa yang ikut berkegiatan, penyiapan peralatan yang diperlukan untuk pembibitan dan penanaman mangrove. Pelaksanaan kegiatan diawali dengan kegiatan pencarian dan pengumpulan bibit mangrove, pembuatan bibit mangrove di lokasi persemaian dan penanaman mangrove.”
I Gede Sujana Eka Putra menjelaskan kegiatan pencarian dan pengumpulan bibit mangrove dilaksanakan di awal Mei 2021 selama 2 hari diikuti oleh 3 dosen, 16 orang mahasiswa dan kelompok nelayan, yang mana berhasil mengumpulkan 860 batang bibit mangrove. Bibit mangrove yang dikumpulkan selanjutnya disortir dan ditanam pada media tanam polybag dan disusun rapi pada lokasi penyemaian.
BACA JUGA: Pelatihan Media Pembelajaran Online di SD Negeri 2 Kawan, STIKI Social Engagement 2021
“Bibit siap di tanam setelah tumbuh 3-4 tunas sekitar 1,5 bulan. Kegiatan penanaman bibit mangrove dan perawatan mangrove dilaksanakan pada pertengahan Juni sampai akhir Juni 2021 dan sekitar 250 bibit berhasil ditanam di kawasan pantai Segara Kangin, setiap bibit diberikan label QR Code,” pungkasnya.
Sebagian wilayah pantai Segara Kangin telah ditanami mangrove melalui kegiatan ini, Agus Diana selaku Sekretaris Kelompok Nelayan Wanasari Tuban, menyambut baik kegiatan ini mengingat hutan mangrove yang memiliki fungsi mencegah abrasi pantai, dan sebagai salah satu paru-paru kota, wajib dijaga dan dilestarikan.
Agus Diana berharap kegiatan ini kedepan dapat dilaksanakan secara rutin dan melibatkan kelompok nelayan, mahasiswa, dosen dan masyarakat, sehingga memberikan penyadaran dan pengalaman baru dalam pelestarian hutan mangrove untuk konservasi pantai. *
TONTON JUGA:
STIKI Social Engagement 2021, Pengabdian Kepada Masyarakat di SD Negeri 7 Kesiman
Komentar