Bupati Tamba Pantau PPKM Darurat Sambil Bagikan Beras

Bupati didampingi Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat) bersama jajaran Forkopimda Jembrana. Di sela-sela monitoring di wilayah Kecamatan Mendoyo dari Pasar Tegal Cangkring hingga kawasan Rambut Siwi, Bupati Tamba bersama jajaran Forkopimda turut membagi-bagikan beras kepada sejumlah pedagang. Kegiatan monitoring malam tersebut, diikuti Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, Dandim 1617/Jembrana  Letkol Inf Hasrifudin Haruna, serta Komandan Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara Letkol Inf Amin M Said. Hadir pula, Pj Sekda Jembrana I Made Budiasa, dan sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemkab Jembrana. Bantuan beras yang diserahkan malam tersebut, bersumber dari tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) sejumlah perusahaan sektor perikanan di Jembrana yang diterima Pemkab Jembrana, Sabtu siang.

Bupati Tamba mengatakan pada monitoring PPKM darurat itu sekaligus menyerahkan bantuan beras kepada para pedagang-pedagang kecil. Karena mereka sebagai masyarkakat yang sangat terdampak dengan pemberlakuan PPKM darurat. Karena adanya larangan makan-minum di warung dan pembatasan jam operasional usaha.

Seperti biasa setiap malam selama PPKM Darurat, 3 – 20 Juli, Bupati bersama jajaran Forkopimda dan Satgas Covid-19 selalu monitoring kondisi di lapangan. ‘’Namun pada monitoring Sabtu malam itu, sekaligus memberikan bantuan beras masing-masing 10 kg kepada para pedagang-pedagang kecil yang terdampak PPKM Darurat ini,” ujarnya.

Bupati Tamba menuturkan, pemberian sembako ini merupakan wujud kepedulian Pemkab Jembrana guna meringankan beban para pedagang di tengah PPKM darurat ini. Dia berharap bantuan beras ini dapat memberikan manfaat untuk para pedagang, terutama pedagang kecil agar bisa bangkit di tengah kondisi sulit saat ini. Disamping itu, dirinya pun mengajak seluruh masyarakat agar selalu optimis bahwa penyebaran Covid-19 di Jembrana dapat ditekan sehingga pandemi dapat segera berlalu dan perekonomian dapat segera pulih kembali.

“Kita semua harus optimis laju penyebaran Covid-19 di Jembrana dapat kita tekan seminim-minimnya. Kuncinya adalah ada pada diri kita semua. Yaitu disiplin menjaga prokes (protokol kesehatan). Mohon doa restu seluruh masyarakat. Sekali lagi ini demi kebaikan kita bersama,” ujar Bupati asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Jembrana ini. *ode