Bupati Giri Prasta Serahkan BLT Tahap II di Kuta Utara, Kuta, dan Kutsel
MANGUPURA, NusaBali
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta kembali menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) secara simbolis kepada warga, Rabu (21/7).
Bantuan yang diberikan khusus saat PPKM Darurat ini untuk tiga kecamatan, yakni kecamatan Kuta Utara, Kuta, dan Kuta Selatan (Kutsel). Penyerahan bantuan di Kecamatan Kuta Utara dipusarkan di Wantilan Pura Dalem Dalung, sedangkan di Kecamatan Kuta diserahkan di Wantilan Pura Desa Kelan, dan penyerahan bantuan di Kecamatan Kuta Selatan dilakukan di Wantilan Desa Adat Pecatu. “Inilah wujud perhatian kami kepada masyarakat. Kami tidak mungkin tidak memperhatikan masyarakat dengan baik. Mari bergerak bersama sama agar pandemi Covid-19 ini tidak menyebar dan bisa segera hilang dari muka bumi ini,” ujar Bupati Giri Prasta.
Pada kesempatan itu, Bupati Giri Prasta menyampaikan sudah melakukan pendataan dengan baik, di 46 desa dan 16 kelurahan yang ada di Badung. Bahkan, semua perbekel dan lurah sudah melakukan validasi data yang disinergikan dengan data dari Disdukcapil Badung, sehingga ada 98.830 Kepala Keluarga (KK) Badung yang masuk dalam kategori penerima bantuan yang bersumber dari APBD Kabupaten Badung. Bantuan ini di luar Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD) yang digelontorkan oleh pemerintah pusat.
“Jadi, di luar semua bantuan pusat, semua warga Badung itu dapat BLT murni dari APBD Kabupaten Badung. Urusan nanti ada yang mengembalikan, karena sudah merasa mampu itu luar biasa sekali,” kata bupati asal Desa Pelaga, Kecamatan Petang itu.
Dikatakan, pemberian BLT ini merupakan wujud keseriusan dan komitmen pemerintah kepada masyarakat. “Paling tidak BLT ini bisa meningkatkan imun masyarakat ketika membutuhkan dana walaupun sedikit. Negara harus ada untuk masyarakat dan bupati harus hadir di tengah-tengah masyarakatnya sesuai dengan sila kelima, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” jelas Bupati Giri Prasta sambil mengapresiasi masyarakat Badung yang sangat patuh dalam menerapkan prokes.
Bupati Giri Prasta juga menambahkan, fokus Kabupaten Badung dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini, yakni pemenuhan ketersediaan bed occupancy ratio (BOR) dengan segala fasilitas pendukungnya, sehingga pada saat ada pasien, semua peralatan medis sudah lengkap. Di samping itu, juga terus menjalin koordinasi dengan semua pihak terkait untuk menyediakan kebutuhan oksigen bagi Kabupaten Badung. “Ke depannya setelah pandemi ini kami pastikan di Kabupaten Badung ada mesin oksigen, sehingga bisa didistribusikan ke seluruh kecamatan di Kabupaten Badung,” tegasnya.
Salah seorang warga bernama hasan, menyampaikan ucapatan terima kasih kepada Bupati Giri Prasta setelah menerima BLT PPKM Darurat. “Selama ini pekerjaan saya cuma seorang sopir travel saja. Selama pandemi ini saya dirumahkan dan menunggu panggilan saja. Kami syukuri apa yang sudah diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Badung, ini sangat membantu kami masyarakat kecil,” tutur Hasan. *ind
Komentar