Rekor, Sehari Muncul 273 Kasus Baru di Badung
Dalam sehari kemarin juga terdapat tambahan 140 orang warga yang dinyatakan sembuh dan 2 orang meninggal.
MANGUPURA, NusaBali
Kasus positif Covid-19 di Badung semakin menjadi-jadi. Data terbaru dari Satgas Penanganan Covid-19 Badung, pada Jumat (23/7), tercatat ada tambahan 273 kasus baru dalam sehari. Ini merupakan rekor tertinggi sejak pandemi Covid-19.
“Dalam sehari terkonfimasi 273 kasus. Paling banyak di Kecamatan Kuta Utara mencapai 93 kasus,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Badung I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra.
Kasus tertinggi yang tercatat sebelumnya, yakni pada 21 Juli 2021. Saat itu dalam sehari muncul 234 kasus baru. Namun, kini rekor tertinggi kasus harian mencapai 273 kasus. “Dengan tambahan 273 kasus baru ini, secara kumulatif kasus positif Covid-19 di Badung menjadi 12.393 kasus,” jelas Jaya Saputra.
Adapun perincian kasus baru tersebut, di antaranya berasal dari Kecamatan Petang bertambah sebanyak 4 kasus, yakni dari Desa Carangsari 2 orang, Desa Pelaga 1 orang, dan Desa Petang 1 orang. Di Kecamatan Abiansemal bertambah sebanyak 32 kasus, yakni dari Desa Abiansemal 7 orang, Desa Angantaka 2 orang, Desa Darmasaba 1 orang, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani 5 orang, Desa Jagapati 2 orang, Desa Mambal 3 orang, Desa Mekar Bhuwana 1 orang, Desa Sedang 2 orang, Desa Sibang Gede 3 orang, dan Desa Sibang Kaja 6 orang. Di Kecamatan Mengwi bertambah sebanyak 54 kasus, yakni dari Kelurahan Abianbase 8 orang, Desa Buduk 4 orang (1 WNA), Desa Cemagi 1 orang, Desa Gulingan 3 orang, Kelurahan Kapal 3 orang, Desa Kuwum 2 orang, Kelurahan Lukluk 6 orang, Desa Mengwi 4 orang, Desa Mengwitani 1 orang, Desa Munggu 3 orang, Desa Penarungan 5 orang, Desa Pererenan 3 orang, Kelurahan Sading 4 orang, Desa Sembung 1 orang, dan Desa Sempidi 6 orang.
Kemudian di Kecamatan Kuta bertambah sebanyak 45 kasus, yakni dari Kelurahan Kedonganan 3 orang, Kelurahan Kuta 21 orang, Kelurahan Legian 1 orang, Kelurahan Seminyak 6 orang (3 WNA), dan Kelurahan Tuban 14 orang (1 WNA). Di Kecamatan Kuta Selatan bertambah sebanyak 45 kasus, yakni dari Kelurahan Benoa 13 orang, Kelurahan Jimbaran 23 orang (2 WNA), Desa Pecatu 1 orang, dan Desa Ungasan 8 orang (1 WNA). Sementara di Kecamatan Kuta Utara bertambah sebanyak 93 kasus, yakni dari Desa Canggu 13 orang (7 WNA), Desa Dalung 25 orang, Kelurahan Kerobokan 19 orang (3 WNA), Kelurahan Kerobokan Kaja 12 orang, Kelurahan Kerobokan Kelod 14 orang (4 WNA), dan Desa Tibubeneng 10 orang (4 WNA).
“Kasus terbanyak sejauh ini di Kecamatan Mengwi 2.894 kasus, Kecamatan Kuta Utara 2.782 kasus, Kecamatan Kuta Selatan 2.617 kasus, Kecamatan Kuta 1.857 kasus, Kecamatan Abiansemal 1.857 kasus, dan Kecamatan Petang 369 kasus,” rinci Jaya Saputra.
Masih menurut mantan Lurah Lukluk itu, dalam sehari kemarin juga terdapat tambahan 140 orang warga yang dinyatakan sembuh dan 2 orang meninggal. “Untuk yang meninggal 1 orang dari Desa Sembung, Kecamatan Mengwi dan 1 orang lagi dari Kelurahan/Kecamatan Kuta,” kata Jaya Saputra.
“Sedangkan total kasus konfirmasi yang masih dalam perawatan sebanyak 1.618 orang. Dirawat di faskes/RS 397 orang, menjalani karantina mandiri 246 orang, sisanya menjalani karantina mandiri,” tandas Jaya Saputra. *asa
“Dalam sehari terkonfimasi 273 kasus. Paling banyak di Kecamatan Kuta Utara mencapai 93 kasus,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Badung I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra.
Kasus tertinggi yang tercatat sebelumnya, yakni pada 21 Juli 2021. Saat itu dalam sehari muncul 234 kasus baru. Namun, kini rekor tertinggi kasus harian mencapai 273 kasus. “Dengan tambahan 273 kasus baru ini, secara kumulatif kasus positif Covid-19 di Badung menjadi 12.393 kasus,” jelas Jaya Saputra.
Adapun perincian kasus baru tersebut, di antaranya berasal dari Kecamatan Petang bertambah sebanyak 4 kasus, yakni dari Desa Carangsari 2 orang, Desa Pelaga 1 orang, dan Desa Petang 1 orang. Di Kecamatan Abiansemal bertambah sebanyak 32 kasus, yakni dari Desa Abiansemal 7 orang, Desa Angantaka 2 orang, Desa Darmasaba 1 orang, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani 5 orang, Desa Jagapati 2 orang, Desa Mambal 3 orang, Desa Mekar Bhuwana 1 orang, Desa Sedang 2 orang, Desa Sibang Gede 3 orang, dan Desa Sibang Kaja 6 orang. Di Kecamatan Mengwi bertambah sebanyak 54 kasus, yakni dari Kelurahan Abianbase 8 orang, Desa Buduk 4 orang (1 WNA), Desa Cemagi 1 orang, Desa Gulingan 3 orang, Kelurahan Kapal 3 orang, Desa Kuwum 2 orang, Kelurahan Lukluk 6 orang, Desa Mengwi 4 orang, Desa Mengwitani 1 orang, Desa Munggu 3 orang, Desa Penarungan 5 orang, Desa Pererenan 3 orang, Kelurahan Sading 4 orang, Desa Sembung 1 orang, dan Desa Sempidi 6 orang.
Kemudian di Kecamatan Kuta bertambah sebanyak 45 kasus, yakni dari Kelurahan Kedonganan 3 orang, Kelurahan Kuta 21 orang, Kelurahan Legian 1 orang, Kelurahan Seminyak 6 orang (3 WNA), dan Kelurahan Tuban 14 orang (1 WNA). Di Kecamatan Kuta Selatan bertambah sebanyak 45 kasus, yakni dari Kelurahan Benoa 13 orang, Kelurahan Jimbaran 23 orang (2 WNA), Desa Pecatu 1 orang, dan Desa Ungasan 8 orang (1 WNA). Sementara di Kecamatan Kuta Utara bertambah sebanyak 93 kasus, yakni dari Desa Canggu 13 orang (7 WNA), Desa Dalung 25 orang, Kelurahan Kerobokan 19 orang (3 WNA), Kelurahan Kerobokan Kaja 12 orang, Kelurahan Kerobokan Kelod 14 orang (4 WNA), dan Desa Tibubeneng 10 orang (4 WNA).
“Kasus terbanyak sejauh ini di Kecamatan Mengwi 2.894 kasus, Kecamatan Kuta Utara 2.782 kasus, Kecamatan Kuta Selatan 2.617 kasus, Kecamatan Kuta 1.857 kasus, Kecamatan Abiansemal 1.857 kasus, dan Kecamatan Petang 369 kasus,” rinci Jaya Saputra.
Masih menurut mantan Lurah Lukluk itu, dalam sehari kemarin juga terdapat tambahan 140 orang warga yang dinyatakan sembuh dan 2 orang meninggal. “Untuk yang meninggal 1 orang dari Desa Sembung, Kecamatan Mengwi dan 1 orang lagi dari Kelurahan/Kecamatan Kuta,” kata Jaya Saputra.
“Sedangkan total kasus konfirmasi yang masih dalam perawatan sebanyak 1.618 orang. Dirawat di faskes/RS 397 orang, menjalani karantina mandiri 246 orang, sisanya menjalani karantina mandiri,” tandas Jaya Saputra. *asa
1
Komentar