Kadek Heni Bertahan di Pelatnas Taekwondo
JAKARTA, NusaBali
Atlet taekwondo kelas kyorugi U-46 kg asal Bali Ni Kadek Heni Prikasih tetap berlatih di Pelatnas, meski seleksi nasional (Seleknas) ditunda.
Penundaan itu akibat adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan SEA Games Vietnam yang mundur pada 2022.
"Penundaan tidak ada batas waktunya. Jika kondisi memungkinkan, kami akan laksanakan," ujar Kabid Binpres PBTI Yefi Triaji, Jumat (23/7) lalu.
Seleknas sendiri dijadikan ajang promosi dan degradasi bagi atlet taekwondo Pelatnas. Yakni, para atlet Pelatnas akan berhadapan dengan taekwondoin dari berbagai daerah di Indonesia. Bagi atlet yang memiliki penampilan bagus akan bertahan. Sebaliknya yang tidak bagus akan diganti.
"Penundaan SEA Games tidak mempengaruhi Pelatnas. Mereka tetap menjalani latihan seperti biasa sehingga tidak dipulangkan ke daerah masing-masing. Sehari mereka berlatih dua kali. Namun, latihan tidak dilakukan di GOR POPKI, Cibubur, Jakarta Timur," jelas Yefi.
Latihan dilakukan di penginapan masing-masing dan tetap diawasi pelatih. Adanya penundaan SEA Games, kata Yefi, para taekwondoin tidak kecewa. Mereka memahami lantaran kondisi memang tidak memungkinkan. Tercatat ada 10 atlet kyorugi latihan di Pelatnas. Sementara atlet poomsae ada enam orang.
"Para atlet sebenarnya siap kapan pun SEA Games berlangsung. Namun, tuan rumah menunda. Mereka menerima itu dan tidak kecewa. Mereka setidaknya bisa mempersiapkan diri ke PON Papua," kata Yefi Triaji. k22
Komentar