Seorang Pemuda Bonyok Dikeroyok

DENPASAR, NusaBali

Pemuda asal Karangasem yang tinggal di Jalan Gelogor Indah No 24 Gang Yudistira, Denpasar Selatan ini babak belur setelah dikeroyok tiga orang tak dikenal gara-gara menegur jangan parkir sepeda motor di atas trotoar.

Informasi yang dihimpun di lapangan menyebutkan aksi pemukulan yang berujung pengeroyokan itu berawal saat para pelaku itu mengendarai sepeda motor menuju Jalan Legian, Kuta. Sesampainya di TKP, tepat di depan Diskotik Sky Garden, pelaku berhenti lalu memarkir motornya di atas trotoar. Melihat hal tersebut, korban Kadek Angga yang sehari-harinya nongkrong di lokasi itu langsung menegur agar tidak parkir di sana, sebab bisa mengganggu para pejalan kaki. 

“Yang parkir itu hanya satu motor. Tapi, si pelaku ini punya teman lagi yang nongkrong di sana,” kata sumber di kepolisian, Selasa (1/12). Saat disamperin oleh korban, pelaku yang masih duduk di atas motornya ini malah melayangkan bogem mentah dan tepat mengenai mulut korban. Rekan pelaku lainnya juga ikut memukul korban hingga tak berdaya. “Korban berusaha kabur dan jalan sempoyongan. Tapi, justru ketiga pelaku yang belum diketahui identitasnya ini langsung mengejarnya. Tidak ada orang yang melerai aksi pengeroyokan itu. Apalagi mereka tampak menenteng botol bir,” beber sumber ini lagi.

Saat berusaha lari dari depan Diskotik Sky Garden, korban sudah dalam keadaan berdarah, selanjutnya dia langsung merangkak hingga di depan Diskotik Engine Room yang jaraknya 15 meter dari TKP. Tapi, pelaku terus membuntutinya dan memukul menggunakan botol bir di bagian kepala korban. Di situ, korban terkapar dan tidak berdaya. Kepalanya luka akibat botol bir yang pecah di kepalanya. Setelah melihat korban tersungkur, pelaku langsung meninggalkan TKP.

Dikonfirmasi secara terpisah Kanit Reskrim Polsek Kuta, AKP Slamet membenarkan terkait aksi pemukulan yang berujung pengeroyokan tersebut. Kata dia, saat ini, kasus tersebut dilaporkan ke Mapolsek Kuta dengan nomor laporan LP/715/XII/2015/Sek Kuta. Sehingga, saat ini masih dalam penyelidikan pihaknya. 

Saat ditanya terkait ketiga pelaku, mantan kepala SPKT Polresta Denpasar ini belum memantau perkembangannya. “Kalau pengeroyokan memang ada. Apakah sudah ditangkap atau belum para pelakunya, saya juga belum pantau. Nanti saya coba tanyakan ke anggota dulu,” ungkapnya singkat. 7 da