Ratusan Warga Isoman Dievakuasi ke Isoter
Dari 400 pasien Covid-19 yang dievakuasi sepanjang Sabtu paling banyak berada di wilayah Kota Denpasar, yakni sebanyak 121 orang.
DENPASAR, NusaBali
Sebanyak 400 orang pasien Covid-19 yang Isolasi Mandiri (Isoman) dievakuasi oleh personel Kodam IX/Udayana, Polda Bali, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ke tempat Isolasi Terpusat (Isoter), Sabtu (14/8). Jumlah 400 pasien yang berhasil dipindahkan itu setelah dilakukan evakuasi serentak dimulai, Sabtu pagi.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Syamsi dikonfirmasi, Minggu (15/8) malam mengungkapkan data yang diperolehnya dari Posko Aman Nusa Agung II-2021 di Polda Bali hingga Sabtu malam pukul 23.30 Wita diketahui jumlah keseluruhan pasien yang melaksanakan Isoman di Bali sebanyak 1.235 orang.
Evakuasi pasien Isoman ke tempat Isoter ini kata Kombes Syamsi merupakan hasil evaluasi bersama dengan Pemprov Bali. Dari 400 pasien Covid-19 yang dievakuasi sepanjang Sabtu paling banyak di Kota Denpasar, yakni 121 orang. Kemudian disusul Kabupaten Gianyar 77 orang, Kabupaten Badung 70 orang, Kabupaten Buleleng 50 orang, Kabupaten Klungkung 40 orang, Kabupaten Tabanan 26 orang, Kabupaten Karangasem 10 orang, Kabupaten Jembrana 3 orang, dan Kabupaten Bangli 3 orang.
Para pasien yang sedang Isoman itu dievakuasi menggunakan kendaraan dinas milik Polri, TNI, BPBD, dan Dinas Kesehatan. Penjemputan ini merupakan tindak lanjut dari evaluasi yang ditekankan Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Invetasi, Luhut Binsar Pandjaitan saat kunjungan ke Bali, Kamis (12/8).
Kombes Syamsi mengungkapkan untuk kelancaran evakuasi pasien khusus di Denpasar dan Badung petugas siapkan 33 unit kendaraan. Ada mobil truk, bus, dan ambulance. Para petugas akan berusaha mengevakuasi semua pasien yang saat ini sedang Isoman di rumah masing-masing. Dijelaskannya bahwa saat ini ada sekitar 8.000-an orang masyarakat Bali yang terpapar Covid-19 sedang menjalani Isoman.
"Saat ini Pemprov Bali telah menyediakan 3.000 kamar untuk memenuhi kebutuhan pasien Covid-19 yang Isoter. Di tempat Isoter itu disediakan obat, diberi makan, dan istirahat. Kalau di rumah belum tentu dapat obat,” tandas Kombes Syamsi.
Sementara personel Polsek Mengwi menjemput tiga warga masyarakat Mengwi yang sedang melakukan isolasi mandiri (Isoman) karena terpapar Covid-19, Minggu (15/8) pagi. Tiga warga tersebut dievakuasi ke tempat Isolasi Terpusat (Isoter) di Balai Diklat Keagamaan Denpasar di Banjar Batu Lumbung, Desa Gulingan, Kecamatan Mengwi, Badung.
Kapolsek Mengwi AKP Nyoman Darsana mengatakan isolasi terpusat itu dilakukan adalah kebijakan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Salah satu tujuannya agar keluarga maupun tetangga sekitar dari pasien terhindar dari penularan Covid-19 terutama terhadap varian baru Delta.
AKP Nyoman Darsana mengajak masyarakat yang terpapar Covid-19 untuk segera berkoordinasi dengan Satgas Covid. Nanti akan dijemput untuk dirawat di tempat Isoter yang telah disediakan. Masyarakat tak perlu takut dan ragu karena fasilitas ditanggung pemerintah. Makan, obat-obatan, fasilitas lannya disediakan. *pol
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Syamsi dikonfirmasi, Minggu (15/8) malam mengungkapkan data yang diperolehnya dari Posko Aman Nusa Agung II-2021 di Polda Bali hingga Sabtu malam pukul 23.30 Wita diketahui jumlah keseluruhan pasien yang melaksanakan Isoman di Bali sebanyak 1.235 orang.
Evakuasi pasien Isoman ke tempat Isoter ini kata Kombes Syamsi merupakan hasil evaluasi bersama dengan Pemprov Bali. Dari 400 pasien Covid-19 yang dievakuasi sepanjang Sabtu paling banyak di Kota Denpasar, yakni 121 orang. Kemudian disusul Kabupaten Gianyar 77 orang, Kabupaten Badung 70 orang, Kabupaten Buleleng 50 orang, Kabupaten Klungkung 40 orang, Kabupaten Tabanan 26 orang, Kabupaten Karangasem 10 orang, Kabupaten Jembrana 3 orang, dan Kabupaten Bangli 3 orang.
Para pasien yang sedang Isoman itu dievakuasi menggunakan kendaraan dinas milik Polri, TNI, BPBD, dan Dinas Kesehatan. Penjemputan ini merupakan tindak lanjut dari evaluasi yang ditekankan Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Invetasi, Luhut Binsar Pandjaitan saat kunjungan ke Bali, Kamis (12/8).
Kombes Syamsi mengungkapkan untuk kelancaran evakuasi pasien khusus di Denpasar dan Badung petugas siapkan 33 unit kendaraan. Ada mobil truk, bus, dan ambulance. Para petugas akan berusaha mengevakuasi semua pasien yang saat ini sedang Isoman di rumah masing-masing. Dijelaskannya bahwa saat ini ada sekitar 8.000-an orang masyarakat Bali yang terpapar Covid-19 sedang menjalani Isoman.
"Saat ini Pemprov Bali telah menyediakan 3.000 kamar untuk memenuhi kebutuhan pasien Covid-19 yang Isoter. Di tempat Isoter itu disediakan obat, diberi makan, dan istirahat. Kalau di rumah belum tentu dapat obat,” tandas Kombes Syamsi.
Sementara personel Polsek Mengwi menjemput tiga warga masyarakat Mengwi yang sedang melakukan isolasi mandiri (Isoman) karena terpapar Covid-19, Minggu (15/8) pagi. Tiga warga tersebut dievakuasi ke tempat Isolasi Terpusat (Isoter) di Balai Diklat Keagamaan Denpasar di Banjar Batu Lumbung, Desa Gulingan, Kecamatan Mengwi, Badung.
Kapolsek Mengwi AKP Nyoman Darsana mengatakan isolasi terpusat itu dilakukan adalah kebijakan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Salah satu tujuannya agar keluarga maupun tetangga sekitar dari pasien terhindar dari penularan Covid-19 terutama terhadap varian baru Delta.
AKP Nyoman Darsana mengajak masyarakat yang terpapar Covid-19 untuk segera berkoordinasi dengan Satgas Covid. Nanti akan dijemput untuk dirawat di tempat Isoter yang telah disediakan. Masyarakat tak perlu takut dan ragu karena fasilitas ditanggung pemerintah. Makan, obat-obatan, fasilitas lannya disediakan. *pol
1
Komentar