Pemuda Tewas Tergantung di Pohon Mangga
Sempat Menghilang Seharian, Dikenal Pendiam
Hasil olah TKP korban ditemukan menggantung pada dahan pohon mangga pada ketinggian l 8 meter di atas permukaan tanah.
DENPASAR, NusaBali
Warga di sekitar Jalan Hangtuah Gang III Nomor 2, Desa Sanur Kaja, Kecamatan Denpasar Selatan, Minggu (22/8) pagi. Heboh itu terjadi karena seorang pria bernama Hafis Udin, 21, ditemukan tewas menggantung pada pohon mangga di sebelah timur rumah tempat tinggalnya. Korban menggantung pada salah satu dahan pohon mangga tersebut.
Korban yang dikenal pendiam ini diketahui sebelum ditemukan tewas telah menghilang sejak, Sabtu (21/8) pagi. Namun kehilangan dari pria asal Dusun Kauman, RT 01 RW 06, Desa Wonogriyo, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur itu tidak dihiraukan oleh rekan-rekannya.
Hingga Minggu pagi sekitar pukul 07.00 Wita seorang rekan korban bernama Kondiko, 24, mendapat kabar dari seorang temannya Ahmad Gosali bahwa Udin ditemukan di bawah pohon mangga di sebelah timur kos mereka. Mendengar cerita itu, Kondiko bergegas menuju ke pohon mangga tersebut. Beberapa saat kemudian Kondiko menengadah. Dia melihat Udin menggantung pada dahan mangga tersebut setinggi 18 meter.
"Korban diketahui menghilang sejak hari Sabtu pagi. Semua teman-temannya tidak mengetahui ke mana korban pergi. Sempat dilakukan pencarian namun tidak ditemukan. Baru ditemukan Minggu pagi dalam keadaan meninggal dunia," ungkap Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi dalam keterangan persnya, Senin (23/8).
Peristiwa tersebut dilaporkan ke pihak berwajib. Pukul 09.15 Wita Unit Identifikasi Polresta Denpasar tiba di TKP dan langsung melakukan olah TKP. Hasil olah TKP korban ditemukan menggantung pada dahan pohon mangga pada ketinggian l 8 meter di atas permukaan tanah.
"Leher korban dijerat tali plastik warna biru dengan tali simpul mati. Posisi Korban menghadap ke selatan, menggunakan baju kaos warna hijau dan celana warna hitam. Pukul 10.45 Wita jenazah korban dibawa ke RS Sanglah, Denpasar menggunakan ambulans BPBD Kota Denpasar," beber Iptu Ketut Sukadi.
Iptu Ketut Sukadi mengatakan hasil olah TKP kuat dugaan korban gantung diri. Hana saja belum diketahui penyebabnya. Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa tersebut. "Belum diketahui apa masalah yang dihadapi korban hingg memutuskan gantung diri. Masih dilakukan penyelidikan," tandasnya. *pol
Korban yang dikenal pendiam ini diketahui sebelum ditemukan tewas telah menghilang sejak, Sabtu (21/8) pagi. Namun kehilangan dari pria asal Dusun Kauman, RT 01 RW 06, Desa Wonogriyo, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur itu tidak dihiraukan oleh rekan-rekannya.
Hingga Minggu pagi sekitar pukul 07.00 Wita seorang rekan korban bernama Kondiko, 24, mendapat kabar dari seorang temannya Ahmad Gosali bahwa Udin ditemukan di bawah pohon mangga di sebelah timur kos mereka. Mendengar cerita itu, Kondiko bergegas menuju ke pohon mangga tersebut. Beberapa saat kemudian Kondiko menengadah. Dia melihat Udin menggantung pada dahan mangga tersebut setinggi 18 meter.
"Korban diketahui menghilang sejak hari Sabtu pagi. Semua teman-temannya tidak mengetahui ke mana korban pergi. Sempat dilakukan pencarian namun tidak ditemukan. Baru ditemukan Minggu pagi dalam keadaan meninggal dunia," ungkap Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi dalam keterangan persnya, Senin (23/8).
Peristiwa tersebut dilaporkan ke pihak berwajib. Pukul 09.15 Wita Unit Identifikasi Polresta Denpasar tiba di TKP dan langsung melakukan olah TKP. Hasil olah TKP korban ditemukan menggantung pada dahan pohon mangga pada ketinggian l 8 meter di atas permukaan tanah.
"Leher korban dijerat tali plastik warna biru dengan tali simpul mati. Posisi Korban menghadap ke selatan, menggunakan baju kaos warna hijau dan celana warna hitam. Pukul 10.45 Wita jenazah korban dibawa ke RS Sanglah, Denpasar menggunakan ambulans BPBD Kota Denpasar," beber Iptu Ketut Sukadi.
Iptu Ketut Sukadi mengatakan hasil olah TKP kuat dugaan korban gantung diri. Hana saja belum diketahui penyebabnya. Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa tersebut. "Belum diketahui apa masalah yang dihadapi korban hingg memutuskan gantung diri. Masih dilakukan penyelidikan," tandasnya. *pol
Komentar