De Gadjah Dikukuhkan Jadi Ketua DPD Gerindra Bali
Duduki Kursi Sekretaris DPD Gerindra, Muntra Bawa Gerbong Golkar
DENPASAR, NusaBali
Sesuai prediksi NusaBali, Made Muliawan Arya alias De Gadjah akhirnya ditunjuk menjadi Ketua DPD Gerindra Bali, untuk menggantikan Ida Bagus Putu Sukarta yang meninggal dunia.
Bersamaan dengan naiknya De Gadjah jadi Ketua DPD Gerindra Bali, kader Beringin I Wayan Muntra juga resmi gabung ke Gerindra dengan membawa gerbong Golkar. Sebagaimana prediksi NusaBali sebelumnya, Wayan Muntra yang mantan Ketua Badan Hukum dan HAM (Bakum HAM) DPD I Golkar Bali benar-benar mendapat job strategis sebagai Sekretaris DPD Gerindra Bali, menggantikan I Wayan Wiratmaja. Sedangkan De Gadjah harus meninggalkan jabatannya sebagai Ketua DPC Gerindra Kota Denpasar, setelah ditunjuk pimpin DPD Gerindra Bali. Sebagai gan-tinya, Ida Bagus Yoga Adi Putra alias Gus Yoga (putra dari almarhum IB Putu Sukarta), sundul De Gadjah jadi Ketua DPC Gerindra Denpasar.
Surat Keputusan (SK) DPP Gerindra untuk duet De Gadjah dan Wayan Muntra selaku Ketua DPD Gerindra Bali dan Sekretaris DPD Gerindra Bali telah diserahkan dalam seremoni di Restoran Sector Bar, kawasan Inna The Grand Bali Beach Hotel Sanur, Denpasar Selatan, Rabu (25/8) siang. SK tersebut diserahkan oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, Keanggotaan (OKK) DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
De Gadjah adalah politisi asal Desa Tegal Harum, Kecamatan Denpasar Barat yang sebelumnya menjabat Ketua DPC Gerindra Denpasar dan sekaligus Wakil Ketua DPRD Denpasar dari Fraksi Gerindra. Selain jabatan poliik, De Gadjah juga dikenal sebagai pembina olahraga tinju dengan posisi sebagai Ketua Pemprov Pertina Bali.
Dalam persaingan berebut kursi Ketua DPD Gerindra Bali ini, De Gadjah menyisihkan 6 kader lainnya yang namanya sama-sama diajukan ke DPP Gerindra. Mereka masing-masing I Nyoman Suyasa (Ketua DPC Gerindra Karangasem yang kini Wakil Ketua DPRD Bali dari Fraksi Gerindra), I Ketut Gede Nugrahita Pendit (Bendahara DPD Gerindra Bali yang kini anggota DPRD Bali Dapil Tabanan), I Ketut Juliarta (Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bali), I Wayan Wiratmaja (sebelumnya Sekretaris DPD Gerindra Bali), I Made Gede Ray Misno (Wakil Ketua Bidang OKK DPD Gerindra Bali), dan I Nengah Sukama (tokoh pencak silat).
Sedangkan Wayan Muntra adalah kader Beringin asal Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Badung yang mantan Ketua DPD II Golkar Badung dan terakhir Ketua Bakum HAM DPD I Golkar Bali. Wayan Muntra tidak sendirian loncat ke Gerindra. Dia juga membawa serta sejumlah gerbong Golkar.
Deretan kader Beringin yang diajak Muntra gabung ke Gerindra, antara lain, Kusnandar (mantan Wakil Sekretaris DPD Golkar Bali di era kepemimpinan I Ketut Sudikerta, Anak Agung Nanik Suryani alias Gung Nanik (Srikandi Politik asal Puri Carangsari, Desa Carangsari, Kecamatan Petang, Badung mantan Wakil Ketua Bidang Pertahanan DPD I Golkar Bali), I Gusti Ngurah Agung Buminatha (politisi asal Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi, Badung yang mantan Wakil Ketua OKK DPD II Golkar Badung), dan I Made Mastra Arjawa (mantan Wakil Ketua Bakum HAM DPD I Golkar Bali).
Di partai barunya ini, Kusnandar mendapat jabatan strategis sebagai Wakil Sekretaris DPD Gerindra Bali, mendampingi Wayan Muntra. Sedangkan Gung Nanik Suryani yang notabene keponakan Ketua Dewan Pertimbangan (Wantimbang) Partai Golkar Bali, I Gusti Ngurah Alit Yudha, mendapat jabatan sebagai Wakil Ketua DPD Gerindra Bali. Sementara IGN Agung Buminatha dapat jabatan sebagai Wakil Ketua DPD Gerindra Bali. Sebaliknya, Made Mastra Arjawa juga dapat job sebagai Wakil Ketua DPD Gerindra Bali.
Selain 5 kader Golkar tersebut, ada juga sejumlah tokoh masyarakat yang bergabung ke Gerindra. Mereka, antara lain, I Nengah Wiratha, mantan anggota DPD RI Dapil Bali 2008-2014, yang dapat posisi sebagai Wakil Ketua DPD Gerindra Bali. Nengah Wiratha adalah politisi asal Banjar Peliatan, Kelurahan Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Baduyng yang sebelumnya menjabat Ketua Bappilu DPD Hanura Bali.
Dengan naiknya De Gadjah sebagai Ketua DPD Gerindra Bali dan Wayan Muntra sebagai Sekretaris DPD Gerindra Bali, serta gerbong Golkar lainnya dan kehadiran Nengah Wiratha, Gerindra diharapkan semakin kuat menghadapi tarung politik Pemilu 2024 mendatang. Apalagi, jajaran pengurus sebelumnya yang tersisih dalam persaibngan berebut kursi Ketua DPD Gerindra Bali, tetap pada posisinya, kecuali Wayan Wiratmaja.
Dalam kepengurusan yang baru, Wayan Wiratmaja yamng kehilangan jabatan Sekretaris dialihkan menjadi Wakil Ketua DPD Gerindra Bali. Sedangkan Ketut Nugrahita Pendit tetap menjadi Bendahara DPD Gerindra Bali. Demikian pula I Made Gede Ray Misno, Bagus Suwitra Wirawan, dan I Ketut Juliarta tetap duduk sebagai Wakil Ketua DPD Gerindra Bali.
Wakil Ketua OKK DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan naiknya De Gadjah sebagai Ketua DPD Gerindra Bali dibebani target untuk merebut kembali kursi DPR RI Dapil Bali, yang hilang dari tangan almarhum IB Putu Sukarta di Pileg 2019 lalu. "DPP Gerindra meminta kader kerja keras, merebut kembali kursi DPR RI Dapil Bali di Pemilu 2024. Selain itu, juga menambah sejumlah kursi DPRD Kabupaten/Kota di Bali," tegas Dasco, yang juga Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Gerindra. *nat
1
Komentar