SMAN 1 Amlapura Mlaspas Patung Saraswati dan Ganesha
AMLAPURA, NusaBali
SMAN 1 Amlapura mlaspas tiga patung masing-masing: 2 patung Dewi Saraswati dan 1 patung Ganesha, bertepatan hari Suci Saraswati, di SMAN 1 Amlapura, Jalan Ngurah Rai, Saniscara Umanis Watugunung, Sabtu (28/8). sore.
Upacara mlaspas tiga patung dipuput Ida Pedanda Gede Putra Tamu dari Geria Jungutan, Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, Karangasem.
Sebelumnya tiga patung itu dibangun, yakni patung Saraswati dan Ganesha setinggi 4 meter, masing-masing biaya Rp 72 juta, ditempatkan di depan halaman sekolah. Satu lagi patung Dewi Saraswati di depan Padmasana tingginya 2,5 meter berbiaya Rp 50 juta, total Rp 194 juta.
Ketiga patung itu dikerjakan seniman dari Banjar Kayu Amba, Desa Tiga, Kecamatan Susut, Bangli, setelah jadi, lalu dipasang di SMAN 1 Amlapura, melibatkan 9 pekerja, dikoordinasikan I Wayan Mahardika Yasa.
Saat mlaspas dikoordinasikan Ketua Komite Sekolah SMAN 1 Amlapura Ida Bagus Mangku Mukur Muka bersama Kasek I Ketut Marta Ariana, yang memasang tiga colek warna di setiap patung pertanda telah diplaspas.
Tiga warna itu, hitam merah putih, lambang Dewa Wisnu, Desa Brahma dan Dewa Siwa. "Tiga warna ini selalu ditempelkan di setiap menggelar upacara mlaspas, artinya untuk pengurip (membangkitkan energi bathin) untuk bangunan itu," jelas Ida Bagus Mangku Mukur Muka.
Kasek I Ketut Marta Ariana mengatakan, dibangunnya tiga patung yakni dua patung Dewi Saraswati, dan satu patung Ganesha, keduanya merupakan lambang ilmu pengetahuan, "Adanya tiga patung itu setidaknya menambahkan inspirasi siswa untuk lebih tekun belajar," jelas I Ketut Marta Ariana yang mantan Kasek SMAN Bebandem.
Apalagi di saat pembelajaran tetap muka digelar, setiap jelang pembelajaran siswa wajib menggelar persembahyangan di palinggih Padmasana dan Dewi Saraswati yang ada di depannya, dengan harapan lebih suntuk belajar, terhindar dari kendala non teknis.
"Terlebih lagi setiap hari suci Saraswati, menggelar piodalan di Padmasana SMAN 1 Amlapura," lanjut peraih Trofi Widya Kusuma 2017, tersebut.
Selain ketiga patung merupakan karya seni, juga memberikan kekuatan energi bathin kepada keluarga besar SMAN 1 Amlapura. "Itulah sebabnya, di sekolah mesti kita buat inovasi yang mampu menginspirasi siswa," lanjut
Ketua Sabha Desa di Desa Adat Culik, Kecamatan Abang, yang juga Ketua Yayasan Suastiastu Kecamatan Abang. *k16
1
Komentar