50 Tabung Oksigen Konsentrator untuk Bali
Donasi dari Go-To, Disalurkan ke Sejumlah RS di Bali
Konsentrator oksigen adalah perangkat untuk menghilangkan kandungan nitrogen di udara sehingga menghasilkan oksigen murni hingga 96 persen.
DENPASAR, NusaBali
Bali kembali mendapatkan donasi gas oksigen berupa oksigen konsentrator untuk penanganan pasien Covid-19. Go-To, group teknologi aplikasi menaungi Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial mendonasikan 50 tabung gas konsentrator yang diterima secara simbolis oleh Gubernur Bali Wayan Koster, Senin (30/8) pagi.
Konsentrator oksigen sendiri adalah perangkat untuk menghilangkan kandungan nitrogen yang ada di udara sehingga menghasilkan oksigen murni hingga 96 persen. Konsentrator oksigen ini akan disalurkan ke sejumlah rumah sakit di Kabupaten/Kota oleh Dinas Kesehatan Provinsi Bali.
Gubernur Koster kemarin didampingi Kepala BPBD Bali I Made Rentin dan Kadiskes Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya. Sementara yang menyerahkan donasi tabung gas adalah Regional Operations Excellence Public Policy and Government Relations Gojek Muhammad Chairil, didampingi Head of Government Relations Gojek Bali Nusra Charly Raya.
Gubernur Koster mengatakan apresiasinya kepada pihak GoTo yang peduli terhadap penanganan Pandemi Covid-19 di Bali. "Bantuan oksigen konsentrator ini sangat penting bagi Pemprov Bali. Kami apresiasi atas kepedulian terhadap Bali," ujar Gubernur Koster.
Kata Gubernur asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng ini, atas kolaborasi dan gotong-royong semua pihak, konsentrator oksigen tersebut akan disalurkan secara bertahap ke sejumlah rumah sakit maupun fasilitas kesehatan (faskes) untuk memenuhi kebutuhan pasokan oksigen.
“Terutama bagi pasien yang harus dirawat di Rumah Sakit Rujukan, bantuan konsentrator ini sangat berharga, oksigen jadi kebutuhan yang harus dipenuhi," ujar Ketua DPD PDIP Bali ini. Sementara itu Regional Operations Excellence Public Policy and Government Relations Gojek, Muhammad Chairil menjelaskan GoTo secara aktif ingin turut membantu penanganan pandemi dan pemulihan sektor sosial kemasyarakatan, khususnya di Provinsi Bali melalui program donasi konsentrator oksigen tersebut.
“Untuk itu secara simbolis hari ini (kemarin, red) kita menyerahkan 50 unit konsentrator untuk Provinsi Bali," ujar Chairil. Chairil menyebutkan bantuan konsentrator oksigen ini akan disusul 20 unit lagi yang akan terdistribusi untuk stakeholder lain di wilayah Bali, seperti Kodam IX/Udayana dan RS Universitas Udayana. "Jadi total untuk Bali kita berikan 70 unit konsentrator,” jelas Chairil.
Chairil menjelaskan secara nasional GoTo telah menyerahkan lebih dari 1.000 konsentrator di 70 kabupaten/kota seluruh Indonesia. “Harapan kita pula, ke depan akan ada kolaborasi lebih erat dengan pihak pemerintah daerah terutama Dinas Kesehatan dan BPBD untuk mempercepat penanganan dan pemulihan dari pandemi Covid-19 ini,” ujar Chairil. "Kami juga sebagai gugus depan jasa transportasi juga ingin mempercepat kembalinya arus transportasi dan logistik yang tersendat selama pandemi, sehingga kegiatan ekonomi kembali normal,” tegas Chairil.
Saat ini, Bali yang paling banyak didonasikan alokasi bantuan dari GoTo mengingat statusnya sebagai daerah pariwisata internasional. "Bali merupakan daerah pariwisata, sehingga paling maksimal mendapatkan alokasi bantuan dari kami," tegas Charil. *nat
Konsentrator oksigen sendiri adalah perangkat untuk menghilangkan kandungan nitrogen yang ada di udara sehingga menghasilkan oksigen murni hingga 96 persen. Konsentrator oksigen ini akan disalurkan ke sejumlah rumah sakit di Kabupaten/Kota oleh Dinas Kesehatan Provinsi Bali.
Gubernur Koster kemarin didampingi Kepala BPBD Bali I Made Rentin dan Kadiskes Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya. Sementara yang menyerahkan donasi tabung gas adalah Regional Operations Excellence Public Policy and Government Relations Gojek Muhammad Chairil, didampingi Head of Government Relations Gojek Bali Nusra Charly Raya.
Gubernur Koster mengatakan apresiasinya kepada pihak GoTo yang peduli terhadap penanganan Pandemi Covid-19 di Bali. "Bantuan oksigen konsentrator ini sangat penting bagi Pemprov Bali. Kami apresiasi atas kepedulian terhadap Bali," ujar Gubernur Koster.
Kata Gubernur asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng ini, atas kolaborasi dan gotong-royong semua pihak, konsentrator oksigen tersebut akan disalurkan secara bertahap ke sejumlah rumah sakit maupun fasilitas kesehatan (faskes) untuk memenuhi kebutuhan pasokan oksigen.
“Terutama bagi pasien yang harus dirawat di Rumah Sakit Rujukan, bantuan konsentrator ini sangat berharga, oksigen jadi kebutuhan yang harus dipenuhi," ujar Ketua DPD PDIP Bali ini. Sementara itu Regional Operations Excellence Public Policy and Government Relations Gojek, Muhammad Chairil menjelaskan GoTo secara aktif ingin turut membantu penanganan pandemi dan pemulihan sektor sosial kemasyarakatan, khususnya di Provinsi Bali melalui program donasi konsentrator oksigen tersebut.
“Untuk itu secara simbolis hari ini (kemarin, red) kita menyerahkan 50 unit konsentrator untuk Provinsi Bali," ujar Chairil. Chairil menyebutkan bantuan konsentrator oksigen ini akan disusul 20 unit lagi yang akan terdistribusi untuk stakeholder lain di wilayah Bali, seperti Kodam IX/Udayana dan RS Universitas Udayana. "Jadi total untuk Bali kita berikan 70 unit konsentrator,” jelas Chairil.
Chairil menjelaskan secara nasional GoTo telah menyerahkan lebih dari 1.000 konsentrator di 70 kabupaten/kota seluruh Indonesia. “Harapan kita pula, ke depan akan ada kolaborasi lebih erat dengan pihak pemerintah daerah terutama Dinas Kesehatan dan BPBD untuk mempercepat penanganan dan pemulihan dari pandemi Covid-19 ini,” ujar Chairil. "Kami juga sebagai gugus depan jasa transportasi juga ingin mempercepat kembalinya arus transportasi dan logistik yang tersendat selama pandemi, sehingga kegiatan ekonomi kembali normal,” tegas Chairil.
Saat ini, Bali yang paling banyak didonasikan alokasi bantuan dari GoTo mengingat statusnya sebagai daerah pariwisata internasional. "Bali merupakan daerah pariwisata, sehingga paling maksimal mendapatkan alokasi bantuan dari kami," tegas Charil. *nat
1
Komentar