Nusa Dua Pasang WRS NewGen, Deteksi Gempa dan Peringatan Tsunami
Dalam Waktu Kurang Tiga Menit Diperoleh Informasi Kegempaan
MANGUPURA, NusaBali.com - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) bekerja sama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengaktifkan Warning Receiver System (WRS) di Kawasan Pariwisata The Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.
Analis Pusat BMKG Regional III Denpasar Indira, Selasa (7/9/2021), mengharapkan penggunaan WRS NewGen dapat meningkatkan performa penyebarluasan informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami sehingga dapat diterima lebih cepat oleh masyarakat di wilayah rawan bencana.
"Pemasangan WRS NewGen di Kawasan Pariwisata The Nusa Dua selain karena merupakan kawasan wisata pinggir pantai yang rawan bencana gempa dan tsunami, ITDC sebagai pengelola kawasan juga terlibat dalam penanganan bencana gempa dan tsunami serta memiliki kerja sama dengan BMKG, terkait dengan berbagi data dan informasi kebencanaan," ujarnya.
WRS yang dipasang dan diaktifkan di kawasan itu merupakan generasi terbaru WRS dengan nama WRS New Generation (WRS NewGen) yang mampu melakukan penyebarluasan informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami lebih cepat karena bersifat real time otomatis dari BMKG.
"Pemasangan WRS NewGen ini merupakan salah satu bentuk sinergi ITDC bersama BMKG pusat dalam membangun sistem kesiapsiagaan bencana gempa bumi dan tsunami yang berteknologi canggih dan terbarukan di kawasan pariwisata," ujar Managing Director The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita.
Ia mengatakan alat komunikasi penyebarluasan informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami itu ditempatkan di Command Centre The Nusa Dua yang berlokasi di dalam kawasan dan beroperasi secara otomatis selama 24 jam.
Dia menjelaskan dengan WRS NewGen, penyebarluasan informasi akan memakan waktu kurang dari tiga menit setelah gempa bumi berlangsung, sehingga dapat membantu pengelola kawasan dan seluruh pemangku kepentingan memberikan respons yang lebih cepat dalam melakukan evakuasi dan langkah-langkah penanganan bencana lainnya.
"Kami yakin pemasangan WRS NewGen ini akan memperkuat upaya mitigasi kesiapsiagaan bencana di kawasan yang kami kelola," katanya.
Aktifasi WRS di The Nusa Dua dimulai sejak 2 September lalu yang dilakukan bersamaan dengan kegiatan sosialisasi mengenai fungsi dan operasionalisasi alat oleh tim dari BMKG Regional III Denpasar kepada tim Safety, Security and Fire Brigade (SSFB) ITDC sebagai penanggungjawab harian operasi dan monitoring alat.
Ngurah Ardita menambahkan pemasangan WRS NewGen di The Nusa Dua melengkapi upaya mitigasi kesiapsiagaan bencana di kawasan yang telah dilakukan oleh ITDC. Sejak 2020, The Nusa Dua telah memiliki SOP Mitigasi Kesiapsiagaan Bencana yang terintegrasi dengan seluruh tenant dalam kawasan.
"Selain itu, The Nusa Dua juga telah mengantongi sertifikat kesiapsiagaan bencana dengan klasifikasi Sertifikasi Madya dari BNPB Provinsi Bali yang menyatakan bahwa kawasan ini memiliki kesiagaan yang baik terhadap bencana, meliputi kondisi fisik bangunan, pengetahuan tentang bencana, serta kesiapsiagaan dalam mitigasi dan keamanan," ungkapnya. *ant
Komentar