Sampah Bekas Rapid Test Berserakan di Jalan

Ada dugaan sampah limbah medis yang tercecer dari dalam sebuah kantong plastik itu, telah dibuang sembarangan oleh salah satu klinik rapid test di kelurahan setempat. Saat ditemukan warga pada Jumat pagi kemarin, sampah limbah medis yang di antaranya juga berisi bekas jarum suntik dan beberapa bungkusan yang berkaitan dengan alat rapid test itu, diketahui sudah dalam keadaan berserakan. Adanya temuan sampah limbah medis yang berserakan bersama sejumlah bungkus dan tisu itu, langsung dilaporkan ke pihak kelurahan setempat.

Lurah Gilimanuk Ida Bagus Toni Wirahadikusuma, Jumat kemarin, mengatakan setelah menerima laporan adanya sebuah plastik berisi sampah limbah medis di jalan itu, dirinya langsung turun mengecek ke lokasi. Dari pengecekannya bersama Bhabinkamtibmas dan Babinsa Gilimanuk, sudah hampir bisa dipastikan jika sampah limbah medis itu adalah bekas rapid test. “Kita tidak bisa pastikan siapa yang membuang. Karena di sini ada beberapa klinik rapid test,” ujar Toni.

Toni sangat menyayangkan tindakan oknum yang membuang sembarangan limbah medis itu. Apalagi pihaknya tengah menggencarkan bersih-bersih sampah di wilayah Gilimanuk. Untuk menindaklanjuti temuan sampah itu, pihaknya berusaha melakukan penjajakan ke klinik-klinik rapid test yang ada di Gilimanuk dan mengimbau agar tidak membuang sampah sembarang. Baik itu sampah limbah medis maupun sampah-sampah lainnya.

Menurut Toni, semestinya klinik rapid test juga menyediakan tempat sampah khusus untuk membuang kotak ataupun bungkus-bungkus bekas peralatan medis itu. *ode