Kabel di Jalur Utama Ubud Ditanam
GIANYAR, NusaBali
Pemkab Gianyar mulai menata kawasan wisata Ubud, antara lain dengan menanam kabel utilitas terpadu.
Proyek ini menggunakan APBD dari dana PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) dengan pagi Rp 28 miliar. Kabel yang ditanam yakni kabel listrik, telepon, dan lainnya, dari timur Jembatan Campuhan ke timur sampai Patung Arjuna, Desa Peliatan, Kecamatan Ubud. Panjang penanaman 1,792 km.
Proyek tersebut ditinjau Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Arta Ardhana Sukawati alias Cok Ace, yang juga tokoh puri Ubud, bersama Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra, Minggu (12/9) malam. Cok Ace mengatakan perencanaan proyek ini sudah sejak 10 tahun lalu. Namun karena ada berbagai kendala sehingga selalu tertunda. ‘’Mewakili masyarakat Ubud, kami menyampaikan apresiasi, karena baru kali ini kabel atau utilitas terpadu ini bisa diwujudkan," ujar Cok Ace.
Bupati Mahayastra mengatakan, Ubud akan ditata mulai dari Pasar Ubud, kantong parkir, taman, termasuk utilitas terpadu. Dalam utilitas terpadu ini, semua kabel termasuk listrik, telepon dan lainnya akan ditanam di bawah tanah. Dengan proyek ini, di jalan utama, depan Pasar Ubud, tidak akan lagi kabel semrawut. Jika ada pelebon dengan memakai Bade tinggi, tidak perlu lagi harus memutus kabel selama upacara. Target kerja, dua bulan sudah bisa selesai. Karena setiap hari bisa memasang bak tertutup 7 – 10 meter. Selain itu, padestarian dan pembangunan patung Tjokorda Agung Sukawati di selatan Puri Agung Ubud, juga akan segera dilakukan. *nvi
1
Komentar