Eddy Mulya Ranking Teratas Seleksi Calon Sekda Kota Denpasar

Panitia Seleksi (Pansel) telah menetapkan 3 Calon Sekda terpilih, Jumat (17/9), yang langsung diserahkan kepada Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara untuk dipilih salah satunya. Ketiga Calon Sekda Kota Denpasar itu, masing-masing I Gusti Ngurah Eddy Mulya, Ida Bagus Alit Wiradana, I Putu Wisnu Wijaya Kusuma.

IGN Eddy Mulya saat ini masih menjabat sebagai Asisten III Setda Kota Denpasar. Dalam seleksi di Pansel, Eddy Mulya menduduki ranking teratas dengan nilai kumulatif 81,98. Sedangkan IB Alit Wiradana saat ini menjabat Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kota Denpasar. Dia menempati peringkat kedua dengan nilai kumulatif 74,31. Sementara Putu Wisnu Wijaya Kusuma saat ini menjabat Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Denpasar. Wisnu Wijaya lolos seleksi dengan nilai kumulatif 73,53.

Ketua Pansel Calon Sekda Kota Denpasar, I Ketut Lihadnyana, mengatakan ketiga kandidat yang berhasil tembus 3 besar ini dinyatakan lolos berdasarkan jumlah nilai kumulatif yang diraih. Untuk asessment nilainya dengan bobot 25 persen, penulisan makalah dengan bobot 20 persen, presentasi dan wawancara dengan bobot 35 persen, dan rekam jejak dengan bobot 20 persen.

Menurut Lihadnyana, mereka yang lolos sudah melalui penilaian yang terbuka. “Mereka terpilih benar-benar karena kemampuan kompetensi yang dimilikinya,” terang Lihadnyhana yang juga Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali saat dikonfirmasi, Jumat kemarin.

Lihadnyana menyebutkan, setelah menyelesaikan tugas akhir penilaian, Pansel Calon Sekda Kota Denpasar sudah langsung menyerahkan hasil akhir seleksi terbuka yang meloloskan 3 kandidat tersebut kepada Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara. Selanjutnya, Walikota Jaya Negara melaporkan hasol seleksi tersebut kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

Setelah mendapatkan persetujuan dari KASN, kata Lihadnyana, Walikota Jaya Negara nantinya akan memilih salah satu dari trio IGN Eddy Mulya, IB Alit Wiradana, dan Putu Wisnu Wijaya Kusuma sebagai Sekda Kota Denpasar. Rencananya, pelantikan Sekda Kota Denpasar terpilih akan dilakukan 31 September 2021 mendatang.

"Sekarang tugas kami di Pansel sudah selesai. Petrkara siapa yang nanti dipilih jadi Sekda Kota Denpasar, itu tergantung Walikota Denpasart selaku user-nya,” tegas birokrat asal Desa Kekeran, Kecamatan Busungbiu, Buleleng ini.

Jabatan strategis Sekda Kota Denpasar sendiri sudah lowong selama hampir setahun sejak 1 November 2020 lalu, pasca pensiunnya AA Ngurah Rai Iswara. Sebelum pensiun, Rai Iswara sempat selama 11,5 tahun menduduki jabatan Sekda Kota Denpasar. Saat ini, Asisten I Setda Kota Denpasar, I Made Toya, merangkap sebagai Penjabat Sekda Kota Denpasar.

Selain jabatan Sekda Kota Denpasar, ada 7 kursi jabatan Eselon II B Pemkot Denpasar yang tanpa tuan alias lowong, sehingga diajukan upaya pengisian melalui proses lelang. Pertama, jabatan Kepala Dinas Pertanian Kota Denpasar yang lowong pasca meninggalnya pejabat sebelumnya, I Gede Ambara Putra, 25 Desember 2020 lalu. Saat ini, jabatan lowong Kadis Pertanian masih dipegang Pelaksana Tugas (Plt) yang dirangkap oleh Kepala Dinas Perikanan Kota Denpasar, AA Gde Bayu Brahmasta.

Kedua, jabatan Kepala Inspektorat (Inspektur) Kota Denpasar yang lowong pasca meninggalnya penjabat sebelumnya, Ida Bagus Gde Sidharta, 11 November 2020 lalu. Saat ini, jabatan Plt Kepala Inspektoran Denpasar dirangkap oleh Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kota Denpasar, Putu Naning Djayaningsih.

Ketiga, jabatan Kepala Dinas Pendidikan-Pemuda-Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar yang lowong karena ditinggal pensiun pejabat sebelumnya, I Wayan Gunawan, 1 Januari 2021 lalu. Saat ini, jabatan Plt Kepala Kadisdikpora Denpasar masih dirangkap oleh Asisten II Setda Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Eddy Mulya.

Keempat, jabatan Kadis Perpustakaan dan Arsip Kota Denpasar yang lowong pasca ditinggal pensiun pejabat sebelumnya, I Putu Budiasa, 1 Desember 2019 silam. Saat ini, jabatan Plt Kadis Perpustakaan dan Arsip masih dirangkap oleh Staf Ahli Sekretariat Daerah (Setda) Kota Denpasar, Dewa Nyoman Sudarsana.

Kelima, kabatan Kadis Ketenagakerjaan dan Sertifikasi Kompetensi Kota Denpasar yang lowong pasca ditinggal pensiun pejabat sebelumnya, I Gusti Rai Anom Suradi, 1 Maret 2021 lalu. Saat ini, jabatan Plt Kadis Ketenagakerjaan dan Sertifikasi Kompetensi masih dirangkat oleh Sekretaris Dinas (Sekdis) I Made Widiasa.

Keenam, jabatan Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar yang lowong pasca ditinggal pensiun pejabat sebelumnya, I Made Merta Jaya, 1 Juli 2021 lalu. Saat ini, jabatan Plt Kadis Sosial masih dirangkap oleh Sekdis I Nyoman Artayasa.

Ketujuh, jabatan Kadis Kebudayaan Kota Denpasar yang lowong setelah pejabat sebelumnya, I Gusti Ngurah Bagus Mataram, terseret kasus dugaan korupsi pengadaan aci-aci dan sesajen senilai Rp 1 miliar, awal Agustus 2021 lalu. Saat ini, Asisten II Setda Kota Denpasar, AA Gede Risnawan, ditugasi merangkap sebagai Plt Kadis Kebudayaan Denpasar, sejak 5 Agustus 2021. *mis