Dyouth Festival, Festival Khusus Anak Muda Kota Denpasar Digelar Sebulan Penuh
DENPASAR, NusaBali.com – Guna mewadahi ide-ide kreatif generasi muda, Pemerintah Kota Denpasar mengadakan kegiatan yang bernama Dyouth (Denpasar Youth) Festival yang akan diselenggarakan Oktober-November 2021.
Kabid Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dinas Pariwisata Kota Denpasar, I Wayan Hendaryana mengatakan bahwa Dyouth Festival merupakan ide dari Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara. “Karena beliau memang berfokus kepada pengembangan kreativitas khususnya generasi muda Kota Denpasar,” ujarnya.
Festival yang digelar di Dharma Negara Alaya, Lumintang mulai 17 Oktober hingga 17 November 2021 ini akan menerapkan sistem hybrid (online-offline). “Acara tersebut khusus untuk para generasi muda berumur 15-35 tahun,” jelasnya.
Adapun lomba-lomba yang akan diadakan tersebut yakni lomba pantomim, tari tradisional, busana adat, lagu pop, aransemen lagu, lomba gong suling virtual, baleganjur virtual, choreography dance, kostum karnaval dan festival, desain ilustrasi, video kreatif media TikTok, cover jingle, pameran seni badan birokrasi, Denpasar barber fiesta, skateboard, signature barista, mini 4 WD (Tamiya), student band, dan fotografi.
Semua pendaftaran lomba dilakukan pada website www.dyouthfest.com. Khusus lomba video kreatif media tiktok, disain ilustrasi, dan cover jingle boleh diikuti mereka yang tinggal di luar Denpasar. “Sesuai judul kegiatannya yakni Dyouth (Denpasar Youth) Festival, jadi kegiatan tersebut dominan dipersembahkan untuk para generasi muda yang berdomisili di Kota Denpasar,” ungkapnya.
Lebih lanjut Hendaryana menyebutkan bahwa nantinya kegiatan Dyouth Festival akan menerapkan sistem registrasi pengunjung, guna membatasi jumlah masyarakat yang hadir menyaksikan Dyouth Festival. “Dan akan menerapkan sistem one gate (satu pintu) untuk akases keluar masuk, dan pengunjung harus wajib registrasi pada website, untuk jumlah maksimal pengunjung per harinya masih dalam tahap evaluasi dan diskusi,” tuturnya.
Dyouth Festival pun juga menyiapkan doorprize berupa merchandise dari beberapa usaha pakaian lokal yang ada di Denpasar. Adapun syarat untuk mengikuti doorprize tersebut yakni harus berbelanja minimal Rp 15.000 di distro (usaha pakaian), barbershop (usaha potong rambut), coffee shop dan studio musik yang ada di Kota Denpasar, dengan mengunggah foto struk belanja di website Dyouth Festival, dan setelah mengunggah akan diberikan nomor undian untuk satu struk belanja yang diunggah.
“Itu semua merchandise akan diberikan pada satu orang yang beruntung, dan kalau dinominalkan sekitar Rp 20 jutaan, dan akan diundi pada akhir kegiatan yakni tanggal 17 November 2021,” ujarnya.
Dirinya pun menyebutkan dengan adanya doorprize tersebut, dapat membantu menggerakkan perekonomian khususnya UMKM lokal yang ada di Denpasar, terutama UMKM di bidang distro, barbershop, coffee shop, dan studio musik. “Salah satu tujuan diadakannya doorprize tersebut yakni untuk mendorong masyarakat untuk mendukung para pelaku usaha lokal, khususnya para pelaku UMKM lokal yang ada di Kota Denpasar,” jelas Hendaryana. *rma
Komentar