Eksibisi Esports PON XX Dibuka Malam Ini, Bali Bidik Kategori PUBG Mobile
JAYAPURA, NusaBali.com – Tim esports Bali di kategori Free Fire, Mobile Legends: Bang Bang, dan eFootball PES 2021, harus puas terhenti di babak 32 besar. Namun peluang besar Bali di cabor eksibisi PON XX Papua ini masih terjaga di kategori PUBG Mobile (PUBGM).
Tim PUBGM Bali sendiri diperkuat Johannes Christian Hartadinata, I Gusti Agung Wahyu Artha Kusuma dan I Gusti Made Darwin Damareksa Putra. “PUBGM akan dipertandingkan pada 23-24 September 2021. Di nomor ini Bali menargetkan medali emas,” kata Sekretaris Pengprov Esports Indonesia (ESI) Bali, Dewa Gede Dwi Mahayana Putra Nida, Selasa (21/9/2021).
Diakui untuk mewujudkan medali emas tidak mudah, karena menghadapi lawan berat seperti tim DKI Jakarta yang terdiri dari atlet pro dan bermain di tim-tim besar seperti EVOS, Aura dan Bigetron. “Tapi semangat tim kami sangat luar biasa sehingga di babak penyisihan 15 besar mampu menduduki rangking dua," jelas Dewa Gede Dwi Mahayana Putra Nida atau biasa dikenal dengan nama Dewa Wiwin Nida.
Eksibisi esports PON XX Papua 2021 secara resmi dibuka pada Selasa (21/9/2021) malam di Lapangan Hoki Indoor, Doyo Baru, Kabupaten Jayapura, pukul 19.00 WIT atau 18.00 Wita. Menorehkan tonggak sejarah baru esports Tanah Air, diharapkan penyelenggaraan eksibisi ini dapat memacu peningkatan kontribusi ekonomi digital Indonesia.
Pada cabor esports PON XX, menjaring 49.905 atlet dan 10.877 tim esports dari 34 provinsi yang mendaftarkan diri. Berdasarkan data Garudaku.com, PUBGMdiikuti oleh 19.664 atlet dari 4.916 tim, Free Fire diikuti oleh 13.608 atlet dari 3.402 tim, Mobile Legends: Bang Bang diikuti oleh 11.985 atlet dari 2.397 tim, sedangkan PES 2021 diikuti oleh 3.838 atlet.
Dewa Wiwin Nida pun berharap, adanya eksibisi esports di PON Papua akan memunculkan bibit atlet baru yang bisa dibina dan dipersiapkan dengan baik. Dengan begitu, esports dapat dipertandingkan pada PON Aceh-Sumatera Utara tahun 2024. *k22
Komentar