Pengusaha Meminta tak Pilih-Pilih

Semua DTW diminta dibuka dengan manajemen one island management. "Oktober ini kita harapkan pariwisata Bali dibuka untuk wisman, ujar Panudiana Kuhn, salah seorang tokoh pengusaha pariwisata Kamis (23/9).

Panudiana Kuhn yang juga Ketua Ikatan Alumni Doktor Pariwisata Universitas Udayana (Idola Parisada) mengatakan kalau pariwisata Bali tidak buka kondisi ekonomi semakin parah. "Sekarang saja sektor non pariwisata sudah lesu," ujar pemilik Diana Villa di kawasan Kuta, Badung.

Terutama untuk ekspor produk UMKM. Kalau ekspor via udara atau kargo melalui Jakarta ( Bandara Soekarno-Hatta). Sedang jika lewat laut, ongkos kontainer melonjak hingga 5 kali lipat.

Karena itulah kata Panudiana Kuhn, pariwisata Bali untuk wisman dibuka. Namun pembukaan pariwisata untuk wisman tidak milih -milih atau hanya untuk kawasan tertentu saja. Melainkan semua DTW diharapkan bisa buka.

Kuta contohnya. Kawasan wisata Kuta kata Kuhn memiliki catatan sejarah tentang perjalanan pariwisata Bali. Demikian juga DTW lainnya, juga bisa dibuka. Kuhn menyebut DTW-DTW yang tersebar di Bali, diantaranya Monkey Forest Sangeh, Alas Kedaton, Tanah Lot maupun DTW lain.

Pengusaha dan pelaku pariwisata benar-benar menginginkan tidak ada lagi rencana buka, namun kemudian ditunda lagi. "Jangan sampai demikian, "ujar Panudiana Kuhn. *K17.