5 Camat di Tabanan Tarung Perebutkan Kursi Kadis PMD

Mereka adalah Camat Penebel I Gusti Ayu Nyoman Supartiwi, Camat Pupuan I Putu Agus Hendra Manik Mastawa, Camat Kerdiri I Made Murdika, Camat Selemadeg Timur I Putu Adi Supraja, dan Camat Selemadeg Barat I Gede Ketut Suyana Putra.

Dalam 2 kursi jabatan Eselon II Pemkab Tabanan yang diperebutkan dalam proses lelang kali ini. Selain kursi Kadis PMD Tabanan, juga dilelang jursi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tabanan.

Kursi Kepala BKPSDM Tabanan lowong alias tanpa tuan, setelah pejabat sebelumnya, I Wayan Sugatra, dimutasi oleh Bupati Komang Gede Sanjaya menjadi Kadis Kebudayaan Tabanan, beberapa waktu lalu. Saat ini, Asisten III Setda Kabupaten Tabanan, adalah I Made Agus Harta Wiguna, ditugasi rangkap jabatan sebagai Plt Kepala BKPSDM Tabanan. Sedangkan kursi Kadis PMD Tabanan harus diisi melalui prosxe lelang, menyusul akan pensiunnya pejabat saat ini, Roemi Liestyowati, 1 November 2021 mendatang.

Pada hari terakhir pendaftaran kandidat calon Kadis PMD Tabanan dan Kepala BPKSDM Tabanan, Senin (27/9), total ada 11 pejabat Eselon III yang melamar. Dari jumlah itu, 5 orang di antaranya adalah camat yang kompak berebut kursi Kadis PMD Tabanan. Selain 5 camat tersebut, ada satu lagi yang melapar jabatan Kadis PMD Tabanan, yakni I Wayan Sukanrayasa, yang kini menjabat sebagai Sekretaris Dinas Perizinan.

Sedangkan 5 kandidat lainnya melamar di pisisi calon Kepala PBKSDM Tabanan. Mereka masing-masing Made Kristiadi Putra (Sekretaris Dinas Dukcapil Tabanan), I Gede Nyoman Mardiana (Kabag Hukum Setda Kabupaten Tabanan), Sang Ayu Made Parwati (Auditor Madya Inspektorat Tabanan), dan I Wayan Sudarya (Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Tabanan).

Plt Kepala BKPSDM Tabanan, I Made Agus Hartawiguna, mengatakan pendaftaran calon Kadis DPMD Tabanan dan BKPSDM Tabanan telah ditutup per Senin kemarin. Untuk proses selanjutnya, akan berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. "Hasil seleksi administrasi akan diumumkan 28 September 2021," terang Made Agus di Tabanan, Senin kemarin.

Jadi, 5 camat yang melamar calon Kadis PMD dan 5 pejabat Eselon III lainnya yang melamar sebagai calon Kepala BPKSDM Tabanan, belum tentu lolos, karena harus melalui tahap seleksi administrasi. Setelah lolos seleksi administrasi nanti, barulah mereka maju ke tahap berikurnya yakni penilaian rekam jejak, 28-29 September 2021 nanti.

Hasil pemnilaian rekam jejak akan dimumumkan pada 29 September 2021. Habis itu, dilanjut tahap assessment test, 30 September 2021. Kemudian, tahap penilaian makalah dilakukan 1 Oktober 2021. Dilanjut kemudian pengumuman assessment test bersamaan dengan tes wawancara, pengumuman penilaian makalah, dan wawancara, dan pengumuman hasil akhir (3 besar calon pejabat Eselon II), 4 Oktober 2021.

Setelah ada 3 besar, kata Made Agus, barulah dilaporkan ke Bupati Tabanan IKG Sanjaya selaku user untuk nantinya dipilih salah satunya sebagai Kadis PMD dan Kepala BKPSDM, seusai pertimbangan pimpinan daerah. “Kami sangat apresiasi kepada mereka yang telah ikut mendaftar dalam seleksi calon Kadfis PMD Tabanan dan Kepala BKPSDM Tabanan ini. Kami berharap seluruh kegiatan nantinya bisa berjalan baik dan lancar,” tandas Made Agus yang mantan Kadis Perhubungan Tabanan ini.

Sementara itu, Camat Penebel IGA Nyoman Supartiwi mengatakan dirinya ikut melamar sebagai calon Kadis DPMD Tabanan, karena faktor kedekatan kerja. Pasalnya, satu-satunya camat perempuan di Tabanan ini sudah 10 tahun menjadi camat. "Tugas Dinas PMD juga erat kerja samanya dengan camat. Makanya, saya coba ikut melamar sebagai calon Kadis PMD Tabanan," tutur Supartiwi saat dikonfirmasi NusaBali di Tabanan, Senin malam.

Supartiwi berharap proses lelang terbuka ini bisa berjalan dengan lancar dan tentu saya berharap terpilih jadi Kadis PMD Tabanan. “Saya tidak minder, walaupun sendirian perempuan yang ikut melamar,” tandas Supartiwi, yang setahun lalu sempat ikut tarung berebut kursi Kadis Dukcapil Tabanan dan berhasil tembus peringkat 3 besar, namun gagal gterpilih. *des