11 Kandidat Tarung di Seleksi Akhir
Lelang Jabatan Kadis PMD dan BKPSDM Tabanan
Tahapan selanjutnya kandidat tinggal menunggu pengumuman hasil seleksi untuk menentukan 3 (tiga) besar peraih nilai tertinggi.
TABANAN, NusaBali
Seluruh pelamar seleksi lelang jabatan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dan Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Tabanan, mengikuti tes terakhir berupa wawancara dan pemaparan makalah di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Tabanan, Senin (4/10). Sebanyak 11 pelamar terkonfirmasi hadir dan mengikuti proses sesuai mekanisme.
Dua jabatan yang kosong tersebut adalah Kepala BKPSDM yang saat ini diisi Plt dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) yang akan pensiun per 1 November 2021 nanti. Pantauan, Senin pagi tahapan seleksi wawancara dan pemaparan makalah mulai dilakukan pukul 09.00 Wita. Sebanyak 11 kandidat tersebut rinciannya 6 kandidat Kadis PMD, yakni Gusti Ayu Nyoman Supartiwi (Camat Penebel), I Putu Agus Hendra Manik Mastawa (Camat Pupuan), I Made Murdika (Camat Kediri), I Putu Adi Supraja (Camat Selemadeg Timur), Gede Ketut Suyana Putra (Camat Selemadeg Barat) dan I Wayan Sukanrayasa (Sekdis perijinan).
Untuk posisi Kepala BKPSDM Tabanan diikuti 5 kandidat, yakni Made Kristiadi Putra (Sekdis Disdukcapil), I Gede Nyoman Mardiana (Kabag Hukum Setda Tabanan), Sayu Made Parwati (Auditor Madya Inspektorat), I Wayan Sudarya (Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup), dan I Nengah Wisnu Wardana (Irban Inspektorat Tabanan).
Plt Kepala BKPSDM Tabanan, I Made Agus Harta Wiguna yang juga Asisten III Setda Tabanan mengatakan proses tahapan wawancara dan pemaparan makalah adalah tes terakhir bagi pelamar. Selanjutnya mereka tinggal menunggu hasil pengumuman akhir. "Pada tahap proses wawancara dan pemaparan makalah tidak ada sistem gugur," terangnya.
Kata dia, proses tahapan selanjutnya pelamar tinggal menunggu pengumuman hasil seleksi untuk menentukan 3 besar peraih nilai tertinggi. Pansel akan mengakumulasi bobot nilai dari empat kategori tahapan seleksi, yakni rekam jejak, asesment, wawancara, dan pemaparan makalah. "Hasil pengumuman bisa saja keluar nanti malam (kemarin) karena sekarang pansel sedang merapatkan," tandasnya.
Disinggung kapan keluar kepala dinas definitif? Agus Harta Wiguna menegaskan hal tersebut tergantung dari PPK (Pejabat Pelaksanaan Kegiatan) dalam hal ini Bupati Tabanan. Sebab setelah pengumuman 3 besar hasil akan dilaporkan ke PPK selanjutnya dilaporkan ke KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara). "Tergantung nanti dari PPK, kalau sudah ditentukan BKPSDM memproses segala fasilitas dan administrasinya," tandasnya. *des
Dua jabatan yang kosong tersebut adalah Kepala BKPSDM yang saat ini diisi Plt dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) yang akan pensiun per 1 November 2021 nanti. Pantauan, Senin pagi tahapan seleksi wawancara dan pemaparan makalah mulai dilakukan pukul 09.00 Wita. Sebanyak 11 kandidat tersebut rinciannya 6 kandidat Kadis PMD, yakni Gusti Ayu Nyoman Supartiwi (Camat Penebel), I Putu Agus Hendra Manik Mastawa (Camat Pupuan), I Made Murdika (Camat Kediri), I Putu Adi Supraja (Camat Selemadeg Timur), Gede Ketut Suyana Putra (Camat Selemadeg Barat) dan I Wayan Sukanrayasa (Sekdis perijinan).
Untuk posisi Kepala BKPSDM Tabanan diikuti 5 kandidat, yakni Made Kristiadi Putra (Sekdis Disdukcapil), I Gede Nyoman Mardiana (Kabag Hukum Setda Tabanan), Sayu Made Parwati (Auditor Madya Inspektorat), I Wayan Sudarya (Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup), dan I Nengah Wisnu Wardana (Irban Inspektorat Tabanan).
Plt Kepala BKPSDM Tabanan, I Made Agus Harta Wiguna yang juga Asisten III Setda Tabanan mengatakan proses tahapan wawancara dan pemaparan makalah adalah tes terakhir bagi pelamar. Selanjutnya mereka tinggal menunggu hasil pengumuman akhir. "Pada tahap proses wawancara dan pemaparan makalah tidak ada sistem gugur," terangnya.
Kata dia, proses tahapan selanjutnya pelamar tinggal menunggu pengumuman hasil seleksi untuk menentukan 3 besar peraih nilai tertinggi. Pansel akan mengakumulasi bobot nilai dari empat kategori tahapan seleksi, yakni rekam jejak, asesment, wawancara, dan pemaparan makalah. "Hasil pengumuman bisa saja keluar nanti malam (kemarin) karena sekarang pansel sedang merapatkan," tandasnya.
Disinggung kapan keluar kepala dinas definitif? Agus Harta Wiguna menegaskan hal tersebut tergantung dari PPK (Pejabat Pelaksanaan Kegiatan) dalam hal ini Bupati Tabanan. Sebab setelah pengumuman 3 besar hasil akan dilaporkan ke PPK selanjutnya dilaporkan ke KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara). "Tergantung nanti dari PPK, kalau sudah ditentukan BKPSDM memproses segala fasilitas dan administrasinya," tandasnya. *des
Komentar