Supartiwi dan Kristiadi Raih Nilai Tertinggi
Pansel Umumkan Tiga Besar, 2 Camat Gugur Rebut Kadis PMD Tabanan
Plt Kepala BKPSDM Tabanan, I Made Agus Harta Wiguna tegaskan proses lelang jabatan kali ini sudah sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku.
TABANAN, NusaBali
Tahapan seleksi lelang jabatan terbuka dua pejabat eselon II di Pemkab Tabanan telah selesai, Senin (4/10). Panitia seleksi (Pansel) juga telah mengumumkan tiga besar nama peringkat tertinggi di masing-masing jabatan yang dilamar. Dari 11 pelamar, lima orang dinyatakan gugur termasuk dua camat tak berhasil lolos.
Berdasarkan pengumuman yang telah dirilis pansel, tiga nama besar yang memperoleh peringkat tertinggi adalah untuk pelamar Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) tiga camat yang berhasil lolos. Peringkat I diperoleh Camat Penebel I Gusti Ayu Nyoman Supartiwi dengan nilai 83,10, peringkat II didapat Camat Selemadeg Timur, I Putu Adi Supraja dengan nilai 81,33, dan peringkat III diperoleh Camat Selemadeg Barat, I Gede Ketut Suyana dengan nilai 77,65 persen.
Sementara untuk jabatan Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), peringkat I diperoleh Sekdis Disdukcapil, I Made Kristiadi Putra dengan nilai 83,10, peringkat II diperoleh Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) I Wayan Sudarya dengan nilai 80,57, dan peringkat III diperoleh Auditor Madya Inspektorat Sayu Made Parwati dengan nilai 75,72.
Sedangkan lima pelamar yang dinyatakan gugur adalah Gede Nyoman Mardiana (Kabag Hukum Setda Tabanan) melamar di Kepala BKPSDM, I Wayan Sukanrayasa (Sekdis Perijinan) melamar di Kadis PMD, I Nengah Wisnu Wardana (Irban Inspektorat) melamar di Kepala BKPSDM, dan dua camat lainnya, I Putu Gede Hendra Manik (Camat Pupuan) melamar Kadis PMD, dan I Made Murdika (Camat Kediri) melamar Kadis PMD.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKPSDM Tabanan yang juga Asisten III Setda Tabanan, I Made Agus Harta Wiguna mengatakan proses tahapan seleksi lelang terbuka dua jabatan kepala dinas sudah selesai. Pansel telah mengumumkan tiga besar di masing-masing pelamar, Senin (4/10) malam. “Pengumuman tiga besar Senin malam, kemudian hasilnya kita serahkan ke Kominfo untuk diumumkan melalui website,” tegasnya, Selasa (5/10).
Menurutnya setelah pengumuman tiga besar tersebut, Pansel akan melaporkan hasilnya ke Pejabat Pelaksana Kegiatan (PPK) dalam hal ini Bupati untuk dipilih salah satu nama yang berhak menduduki jabatan tersebut.
Laporan tersebut akan disampaikan, Selasa (5/10). Setelah pelaporan tersebut turun dari Bupati barulah Pansel melaporkan hasil lelang terbuka ke KASN agar bisa dilanjutkan dengan kegiatan pelantikan. “Mudah-mudahan hasil laporan dari PPK turun dalam waktu 2-3 hari ini, setelah itu segera kita akan sampaikan ke KASN, jika KASN telah menyetujui laporan dari kami bahwa pelaksanaan sudah sesuai prosedur dan diijinkan menggelar pelantikan, baru kita akan menggelar pelantikan,” tegas Agus Harta Wiguna.
Dia pun menegaskan proses lelang jabatan yang telah dilakukan sejak tanggal 21 September 2021 lalu sudah sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku. Pansel yang dibentuk berjumlah 5 orang telah melibatkan dari beberapa unsur. Mulai dari akademisi hingga pejabat interen Pemkab Tabanan dan pejabat dari Provinsi Bali terkait. “Kita laksanakan sudah sesuai prosedur,” tandas Mantan Kadishub Tabanan ini.
Seperti diketahui Pemkab Tabanan menggelar lelang terbuka lantaran dua jabatan kepala dinas kosong. Kepala BKPSDM Tabanan kosong karena pejabat sebelumnya I Wayan Sugatra dimutasi menjadi Kepala Dinas Kebudayaan bersamaan dengan pejabat eselon II dan III saat mutasi jabatan yang dilakukan Bupati Sanjaya September 2021.
Sedangkan jabatan Kadis PMD Roemi Liestyowati akan memasuki masa pensiun per tanggal 1 November 2021. Sementara santer terdengar kabar, dua jabatan yang dilelang ini nama-namanya telah muncul akan menduduki jabatan tersebut. Kepala BKPSDM Tabanan akan dijabat oleh peringkat I hasil lelang I Made Kristiadi Putra, sedangkan Kadis PMD juga akan dijabat oleh peroleh peringkat I, yakni I Gusti Ayu Nyoman Supartiwi notabene istri dari Kepala Inspektorat Tabanan I Gusti Ngurah Supanji. *des
Berdasarkan pengumuman yang telah dirilis pansel, tiga nama besar yang memperoleh peringkat tertinggi adalah untuk pelamar Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) tiga camat yang berhasil lolos. Peringkat I diperoleh Camat Penebel I Gusti Ayu Nyoman Supartiwi dengan nilai 83,10, peringkat II didapat Camat Selemadeg Timur, I Putu Adi Supraja dengan nilai 81,33, dan peringkat III diperoleh Camat Selemadeg Barat, I Gede Ketut Suyana dengan nilai 77,65 persen.
Sementara untuk jabatan Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), peringkat I diperoleh Sekdis Disdukcapil, I Made Kristiadi Putra dengan nilai 83,10, peringkat II diperoleh Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) I Wayan Sudarya dengan nilai 80,57, dan peringkat III diperoleh Auditor Madya Inspektorat Sayu Made Parwati dengan nilai 75,72.
Sedangkan lima pelamar yang dinyatakan gugur adalah Gede Nyoman Mardiana (Kabag Hukum Setda Tabanan) melamar di Kepala BKPSDM, I Wayan Sukanrayasa (Sekdis Perijinan) melamar di Kadis PMD, I Nengah Wisnu Wardana (Irban Inspektorat) melamar di Kepala BKPSDM, dan dua camat lainnya, I Putu Gede Hendra Manik (Camat Pupuan) melamar Kadis PMD, dan I Made Murdika (Camat Kediri) melamar Kadis PMD.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKPSDM Tabanan yang juga Asisten III Setda Tabanan, I Made Agus Harta Wiguna mengatakan proses tahapan seleksi lelang terbuka dua jabatan kepala dinas sudah selesai. Pansel telah mengumumkan tiga besar di masing-masing pelamar, Senin (4/10) malam. “Pengumuman tiga besar Senin malam, kemudian hasilnya kita serahkan ke Kominfo untuk diumumkan melalui website,” tegasnya, Selasa (5/10).
Menurutnya setelah pengumuman tiga besar tersebut, Pansel akan melaporkan hasilnya ke Pejabat Pelaksana Kegiatan (PPK) dalam hal ini Bupati untuk dipilih salah satu nama yang berhak menduduki jabatan tersebut.
Laporan tersebut akan disampaikan, Selasa (5/10). Setelah pelaporan tersebut turun dari Bupati barulah Pansel melaporkan hasil lelang terbuka ke KASN agar bisa dilanjutkan dengan kegiatan pelantikan. “Mudah-mudahan hasil laporan dari PPK turun dalam waktu 2-3 hari ini, setelah itu segera kita akan sampaikan ke KASN, jika KASN telah menyetujui laporan dari kami bahwa pelaksanaan sudah sesuai prosedur dan diijinkan menggelar pelantikan, baru kita akan menggelar pelantikan,” tegas Agus Harta Wiguna.
Dia pun menegaskan proses lelang jabatan yang telah dilakukan sejak tanggal 21 September 2021 lalu sudah sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku. Pansel yang dibentuk berjumlah 5 orang telah melibatkan dari beberapa unsur. Mulai dari akademisi hingga pejabat interen Pemkab Tabanan dan pejabat dari Provinsi Bali terkait. “Kita laksanakan sudah sesuai prosedur,” tandas Mantan Kadishub Tabanan ini.
Seperti diketahui Pemkab Tabanan menggelar lelang terbuka lantaran dua jabatan kepala dinas kosong. Kepala BKPSDM Tabanan kosong karena pejabat sebelumnya I Wayan Sugatra dimutasi menjadi Kepala Dinas Kebudayaan bersamaan dengan pejabat eselon II dan III saat mutasi jabatan yang dilakukan Bupati Sanjaya September 2021.
Sedangkan jabatan Kadis PMD Roemi Liestyowati akan memasuki masa pensiun per tanggal 1 November 2021. Sementara santer terdengar kabar, dua jabatan yang dilelang ini nama-namanya telah muncul akan menduduki jabatan tersebut. Kepala BKPSDM Tabanan akan dijabat oleh peringkat I hasil lelang I Made Kristiadi Putra, sedangkan Kadis PMD juga akan dijabat oleh peroleh peringkat I, yakni I Gusti Ayu Nyoman Supartiwi notabene istri dari Kepala Inspektorat Tabanan I Gusti Ngurah Supanji. *des
1
Komentar