Gelar Karsa Gempita Sambut Bulan Bahasa
DENPASAR, NusaBali.com – Dalam rangka memperingati Bulan Bahasa di bulan Oktober 2021, Duta Bahasa Provinsi Bali menggelar Karsa Gempita, yakni, Kedai Bahasa dan Sastra, Gema Lomba Reportase dan Menyanyi untuk Indonesia.
Karsa Gempita merupakan perpaduan dua kegiatan, yakni kegiatan kewirausahaan dalam mengembangkan produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Kegiatan lainnya adalah perlombaan presenter dan reportase serta menyanyi lagu pop Indonesia. Ketua Panitia Karsa Gempita Duta Bahasa Provinsi Bali, AA Ayu Mirah Dwiyanti, 21, mengatakan bahwa Kedai Bahasa dan Sastra (Karsa) merupakan wadah berupa kedai yang menampung dan meningkatkan nilai jual produk-produk UMKM di Bali yang berisi unsur-unsur atau konten kebahasaan dan sastra dalam suatu produk atau kemasannya.
Contohnya baju, tas, tumblr, buku, atau makanan-minuman lokal yang dikemas secara khusus oleh Duta Bahasa Provinsi Bali. “Jika ingin mendukung produk UMKM di Kedai Bahasa dan Sastra, dapat berkunjung ke Balai Bahasa Provinsi Bali, pada tanggal 6 – 7 November 2021 mendatang,” ujarnya.
Dirinya pun menjelaskan, bahwa terciptanya program Kedai Bahasa dan Sastra tersebut selain melatih para anggota Paguyuban Duta Bahasa Provinsi Bali dalam kewirausahaan, namun juga guna mendukung UMKM yang sedang berkembang di Bali, agar dikenal oleh masyarakat luas.
Sedangkan untuk kegiatan Gema Lomba Reportase dan Menyanyi untuk Indonesia (Gempita) tahun 2021 dibagi menjadi dua cabang perlombaan, yakni lomba presenter dan reportase serta lomba menyanyi lagu pop Indonesia. Pendaftaran dilakukan secara daring yang dimulai pada 10—28 Oktober 2021, melalui media sosial instagram @dutabahasaprovbali, dan juga untuk calon peserta disarankan mengunduh panduan pendaftaran pada tautan https://s.id/PANDUANGEMPITA2021. “Adapun syarat dalam mengikuti Gempita ini yaitu merupakan pemuda-pemudi yang berdomisili Bali yang berusia 15 - 25 tahun, belum pernah mendapatkan juara satu dalam Gempita pada tahun-tahun sebelumnya, serta mengirimkan video karya dengan durasi 1 - 3 menit untuk lomba presenter dan reportase, serta 3 - 5 menit untuk lomba menyanyi setelah melakukan pendaftaran,” ujar AA Ayu Mirah Dwiyanti.
Lebih lanjut AA Ayu Mirah Dwiyanti mengatakan bahwa Karsa Gempita tahun 2021 ini akan dilaksanakan secara semi daring, yakni pendaftaran dan seleksi secara daring kemudian final dilaksanakan secara luring bertempat Balai Bahasa Provinsi Bali. Pemenang dari perlombaan pun akan mendapatkan hadiah sejumlah uang tunai dan bingkisan khusus dari Duta Bahasa Provinsi Bali, serta mendapatkan sertifikat penghargaan baik untuk para pemenang maupun seluruh peserta yang telah mendaftarkan diri. Dari semua peserta yang telah melakukan pendaftaran, nanti akan diseleksi menjadi 10 finalis yang akan melakukan penilaian babak final secara langsung di Balai Bahasa Provinsi Bali pada 6-7 November 2021. *rma
Komentar